Ketua DPR AS: DPR akan tetap "memberi lampu hijau" untuk rencana tarif global Trump

Menurut laporan Politico, Ketua DPR AS Johnson mengatakan pada hari Senin bahwa meskipun beberapa anggota Partai Republik secara terbuka memohon kepada Trump untuk merundingkan pembatalan tarif sebelum berlaku pada hari Rabu, DPR tetap akan memberikan "ruang" bagi Trump untuk menerapkan sistem tarif globalnya yang besar. Johnson mengatakan: "Kami akan memberinya ruang yang diperlukan untuk menerapkan kebijakan dan kemudian melihat bagaimana perkembangannya." Ketua DPR melanjutkan dengan mengatakan bahwa Trump "secara aktif berpartisipasi dalam dan mencoba menyelesaikan" masalah defisit perdagangan. Oposisi dalam Partai Republik telah mengambil bentuk undang-undang bipartisan yang bertujuan untuk merebut kembali kekuasaan Kongres atas tarif dari presiden. Sebelumnya, Senator Demokrat Maria Cantwell dan Senator Republik Iowa Chuck Grassley mengusulkan undang-undang yang membatasi kekuasaan presiden untuk memberlakukan tarif secara sepihak. Perwakilan AS Don Bacon (seorang Republikan dari Nebraska) berencana untuk memperkenalkan versi DPR dari undang-undang ini pada hari Senin. Karena adanya oposisi kuat dari sekelompok konservatif fiskal, Johnson menolak pada hari Senin untuk secara terbuka berkomitmen bahwa ia akan mengajukan rencana anggaran Senat yang direvisi untuk pemungutan suara di DPR minggu ini. Namun, beberapa pembantu senior GOP mengindikasikan bahwa rencana saat ini masih dijadwalkan untuk pemungutan suara akhir seperti yang dijadwalkan semula pada Rabu sore.