Berita
Tetap terinformasi dengan tren kripto terbaru melalui liputan mendalam dari para ahli kami.
Kilat
- 03:32Pendiri DOG Inscriptions, Leonidas, akan meluncurkan platform baru bernama ZapForesight News melaporkan bahwa pendiri DOG, Leonidas, mengumumkan akan meluncurkan platform baru bernama Zap. Ia menyatakan bahwa selama setahun terakhir, ia dan timnya telah diam-diam mengembangkan proyek ini, dan setelah berbulan-bulan bekerja keras, proyek tersebut sebenarnya sudah siap. Namun, pada saat-saat terakhir mereka memutuskan untuk membatalkannya karena produk tersebut tidak cocok untuk target pasar. Oleh karena itu, mereka memulai desain ulang, dan Zap lahir dari proses tersebut. Selain itu, platform inscription Ord.io masih dapat digunakan seperti biasa.
- 03:32JackYi: Terus secara bertahap membeli ETH, optimis terhadap tren pasar setelah akhir NovemberForesight News melaporkan bahwa pendiri Liquid Capital, JackYi, menyatakan dalam sebuah postingan, "Terus membeli secara bertahap, sebelum pemerintah Amerika Serikat kembali beroperasi, ini adalah peluang besar. Tidak perlu khawatir tentang ETH spot, fundamental ETH tidak berubah, skala stablecoin terus bertumbuh, risiko saham AS dalam jangka pendek tidak besar, dan saya optimis terhadap tren pasar setelah akhir November."
- 03:32Sebelumnya, trader yang melakukan long ETH dengan leverage 25x kini berbalik arah dan telah membuka posisi short dengan leverage 25x.Foresight News melaporkan, menurut pemantauan oleh @ai_9684xtpa, alamat smart money yang sebelumnya melakukan long ETH dengan leverage 25x setelah flash crash pada 11 Oktober kini telah berbalik arah dan melakukan short. Delapan jam yang lalu, alamat ini telah menutup posisi long ETH yang tersisa sebanyak 19.383,25 ETH secara bertahap, dengan total kerugian sebesar 6,646 juta dolar AS. Setelah itu, alamat ini membuka posisi short dengan leverage 25x, memegang 18.802,51 ETH (sekitar 61,45 juta dolar AS), dan saat ini memperoleh keuntungan mengambang sebesar 1,3 juta dolar AS. Saat ini, akun secara keseluruhan masih mengalami kerugian sebesar 4,55 juta dolar AS.