Komite Basel merilis kerangka pengungkapan akhir untuk aset kripto bank
Menurut Mars Finance, Komite Basel untuk Pengawasan Perbankan telah secara resmi merilis kerangka pengungkapan akhir untuk risiko aset kripto bank dan merevisi standar untuk beberapa stablecoin agar menerima perlakuan regulasi preferensial untuk "memperkuat standar." Standar ini akan berlaku pada 1 Januari 2026. Pembaruan ini dimaksudkan untuk meningkatkan transparansi dan memastikan pendekatan regulasi yang konsisten di bidang aset digital yang berkembang pesat.
Menurut pernyataan komite, kerangka pengungkapan baru (disebut DIS55) mengharuskan bank untuk memberikan informasi terperinci tentang aktivitas kripto mereka melalui formulir dan template yang distandarisasi. Selain itu, kerangka ini mengharuskan bank untuk berbagi bagaimana mereka menilai risiko dan mengklasifikasikan aset-aset ini, serta menyediakan data tentang eksposur aset kripto mereka dan persyaratan modal terkait, termasuk klasifikasi akuntansi dan informasi permintaan likuiditas untuk aset-aset ini.
Pedoman yang direvisi juga memperketat standar untuk beberapa stablecoin agar menerima perlakuan regulasi preferensial "Grup 1b," yang bertujuan untuk memperjelas kerangka regulasi dan mempromosikan pemahaman standar yang konsisten di berbagai yurisdiksi. Komite Basel menekankan bahwa mereka akan terus memperhatikan perkembangan pasar aset kripto dan menyesuaikan kerangka regulasi mereka sesuai kebutuhan untuk mengatasi risiko yang muncul.
4
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
ETF Ethereum Spot AS di AS Catat Arus Masuk Bersih Sebesar $6,22 Juta Kemarin
Penasihat Ekosistem Solana Nikita Bier Bergabung dengan X sebagai Kepala Produk
Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








