Moody's: tanpa pengurangan utang yang signifikan, AS akan kehilangan satu-satunya peringkat Aaa

Moody's memperingatkan dalam sebuah laporan bahwa pemerintahan AS berikutnya 'harus menghadapi defisit fiskal yang semakin melebar'; hampir setahun yang lalu, Moody's mengumumkan prospek negatif pada peringkat kredit kedaulatan AS. 'Kebijakan pajak dan pengeluaran pemerintahan akan mempengaruhi besarnya defisit anggaran di masa depan, serta penurunan kekuatan fiskal AS yang diharapkan, yang dapat memiliki dampak signifikan pada profil kredit kedaulatan AS,' tulis para analis termasuk Claire Li dan William Foster dalam laporan tersebut. Setelah pemilihan kongres dan Gedung Putih selesai pada bulan November, diharapkan pemerintah AS akan terus terbagi, sehingga mencegah pemerintahan baru melakukan reformasi fiskal yang komprehensif. Akibatnya, program kebijakan fiskal kedua kandidat kemungkinan memerlukan negosiasi dan kompromi bipartisan yang intens. Laporan tersebut menyimpulkan bahwa 'tanpa tindakan kebijakan untuk memperbaikinya, dinamika terkait utang ini akan menjadi semakin tidak berkelanjutan dan tidak konsisten dengan peringkat Aaa'.