LAPORAN: Asia telah melampaui Amerika Utara sebagai benua teratas untuk pengembang kripto

Pada tanggal 31 Oktober, mitra Electric Capital Maria Shen merilis studi distribusi pengembang kripto global yang menunjukkan bahwa analisis lebih dari 110.000 profil pengembang menemukan bahwa kepemimpinan Amerika Utara dalam pangsa pengembang cryptocurrency telah diambil alih oleh Asia. Pangsa pengembang Amerika Utara telah turun drastis, dari 44% pada tahun 2015 menjadi 24% pada tahun 2024. Sementara itu, pangsa Asia naik dari 13% menjadi 32%, menjadikannya benua nomor satu untuk bakat kripto untuk pertama kalinya.

Berdasarkan negara, AS menduduki peringkat pertama secara global dengan pangsa 18,8 persen, sementara India dan Inggris menempati posisi kedua dan ketiga dengan masing-masing 11,8 persen dan 4,2 persen. Sejak 2015, pangsa AS dari pengembang kripto global telah anjlok 51%. Pasar cryptocurrency telah meroket dari $5 miliar menjadi $2,4 triliun selama periode yang sama, meningkat hampir 480 kali lipat.

Selain itu, meskipun industri cryptocurrency sering dianggap terkonsentrasi di pusat teknologi tradisional seperti California dan New York, 64 persen pengembang sebenarnya berada di luar wilayah ini. Studi ini menganalisis lebih dari 200.000 catatan komit Git terkait kripto di lebih dari 350.000 repositori kode.