Bitget App
Trading lebih cerdas
Beli KriptoPasarTradingFuturesEarnWeb3WawasanSelengkapnya
Trading
Spot
Beli dan jual kripto dengan mudah
Margin
Perkuat modalmu dan maksimalkan efisiensi dana
Onchain
Trading Onchain, tanpa on-chain
Konversi
Tanpa biaya, tanpa slippage
Jelajah
Launchhub
Dapatkan keunggulan lebih awal dan mulailah menang
Copy
Salin elite trader dengan satu klik
Bot
Bot trading AI yang mudah, cepat, dan andal
Trading
Futures USDT-M
Futures diselesaikan dalam USDT
Futures USDC-M
Futures diselesaikan dalam USDC
Futures Koin-M
Futures diselesaikan dalam mata uang kripto
Jelajah
Panduan fitur
Dari pemula hingga mahir di perdagangan futures
Promosi Futures
Hadiah berlimpah menantimu
Ringkasan
Beragam produk untuk mengembangkan aset Anda
Earn Sederhana
Deposit dan tarik kapan saja untuk mendapatkan imbal hasil fleksibel tanpa risiko
Earn On-chain
Dapatkan profit setiap hari tanpa mempertaruhkan modal pokok
Earn Terstruktur
Inovasi keuangan yang tangguh untuk menghadapi perubahan pasar
VIP dan Manajemen Kekayaan
Layanan premium untuk manajemen kekayaan cerdas
Pinjaman
Pinjaman fleksibel dengan keamanan dana tinggi
Media Asing: Biden mungkin akan menominasikan Harris untuk posisi Ketua Mahkamah Agung Amerika Serikat

Media Asing: Biden mungkin akan menominasikan Harris untuk posisi Ketua Mahkamah Agung Amerika Serikat

Bitget2024/11/09 16:31
Tampilkan aslinya

Pada tanggal 9 November, menurut laporan Newsweek di Amerika Serikat, seorang analis hukum dari CNN menyarankan bahwa Wakil Presiden AS Harris mungkin akan dinominasikan untuk Mahkamah Agung Amerika Serikat. Laporan tersebut menyatakan bahwa Bakari Sellers, yang pernah menjabat sebagai anggota Demokrat di Dewan Perwakilan Carolina Selatan selama delapan tahun, mengatakan bahwa Hakim liberal berusia 70 tahun Sonia Sotomayor dapat pensiun dari Mahkamah Agung sehingga Presiden Biden dapat menominasikan Harris. Sebelum terpilih sebagai senator dan kemudian wakil presiden, Harris pernah menjabat sebagai jaksa wilayah San Francisco dan Jaksa Agung California. Meskipun tidak umum memilih seseorang tanpa pengalaman yudisial ke dalam Mahkamah Agung, hal ini bukanlah sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya. Bakari Sellers percaya langkah ini mungkin dilakukan dengan tergesa-gesa sebelum Donald Trump menjabat setelah memenangkan pemilihan presiden AS; dia juga menyatakan: "Saya pikir ini sebenarnya rencana yang bagus., Saya percaya ini akan terjadi."

0

Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.

PoolX: Raih Token Baru
APR hingga 12%. Selalu aktif, selalu dapat airdrop.
Kunci sekarang!