Tron Hampir Salip Ethereum Lagi Setelah Tether Tambah US$1 Miliar
Tron Network semakin mendekati posisi teratas dalam peredaran stablecoin Tether (USDT), setelah pencetakan besar-besaran terbaru oleh penerbit stablecoin tersebut.
Pada 5 Mei, Tether mencetak tambahan $1 miliar USDT di jaringan Tron, menurut data dari Arkham Intelligence. Dengan pencetakan ini, total USDT yang beredar di Tron Network mencapai $71,4 miliar, berdasarkan laporan transparansi dari Tether.
Sebagai perbandingan, saat ini terdapat $72,8 miliar USDT yang beredar di jaringan Ethereum, sehingga hanya dibutuhkan tambahan sekitar $1,4 miliar USDT lagi di Tron untuk membuatnya kembali menjadi jaringan utama untuk stablecoin terbesar di dunia, posisi yang pernah dipegang Tron selama dua tahun terakhir.
Sebelumnya, Tron sempat unggul dari Ethereum dalam hal peredaran USDT antara Juli 2022 hingga November 2024, namun keunggulan tersebut berakhir setelah pencetakan besar-besaran sebesar $18 miliar USDT dilakukan di jaringan Ethereum, menurut data dari CryptoQuant.
Jaringan ketiga terbesar dalam peredaran USDT adalah Solana, dengan total $1,9 miliar USDT yang beredar. Sementara itu, jumlah yang lebih kecil juga beredar di jaringan Ton, Avalanche, Aptos, Near, Celo, dan Cosmos.

Rekor Tertinggi dalam Total Peredaran USDT
Saat ini, total USDT yang beredar telah mencapai rekor tertinggi sebesar $149,4 miliar, mengalami kenaikan sebesar 8,6% sejak awal tahun ini. Angka ini memberikan Tether pangsa pasar stablecoin sebesar 61%, menurut data dari CoinGecko.
Pesaing terdekatnya, Circle, memiliki pangsa pasar sebesar 25% dengan hampir $62 miliar USDC yang beredar. Dalam enam bulan terakhir, penerbitan stablecoin mengalami lonjakan signifikan. Stablecoin kini mewakili sekitar 8% dari market cap kripto.
Baca Juga Worldcoin Dilarang Beroperasi Sementara di Indonesia, Ada Apa?
Regulasi dan RUU Stablecoin Semakin Dekat Disahkan
Dalam laporan akhir April, United States Department of the Treasury memperkirakan bahwa pasar stablecoin bisa mencapai nilai $2 triliun pada tahun 2028, jika ada kejelasan regulasi yang memadai.
Saat ini, dua Rancangan Undang-Undang (RUU) penting terkait stablecoin sedang dalam proses untuk disahkan di AS:
- The Guiding and Establishing National Innovation for US Stablecoins (GENIUS) Act – RUU ini menetapkan definisi yang jelas untuk “payment stablecoins” serta aturan cadangan bagi penerbit stablecoin.
- The Stablecoin Transparency and Accountability for a Better Ledger Economy (STABLE) Act – RUU ini mengatur proses persetujuan dan pengawasan terhadap penerbit stablecoin yang berstatus nonbank namun diakui secara federal.
Dilaporkan bahwa Senat AS akan menggelar pemungutan suara atas RUU GENIUS sebelum 26 Mei.
Sementara itu, Tether juga dilaporkan tengah merencanakan peluncuran stablecoin berbasis dolar AS yang beroperasi di AS pada tahun ini, meskipun waktunya akan bergantung pada disahkannya undang-undang terkait.
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
FIFA Umumkan Blockchain Baru Berbasis Avalanche untuk NFT
SOONUSDT sekarang diluncurkan untuk perdagangan futures dan bot trading
Charles Hoskinson, Vitalik Buterin Bertarung Atas ZK-Proofs, Desain Ethereum

Musim Altcoin 2025: 10 Altcoin Teratas Untuk Ditumpuk Sekarang

Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








