SEC Tunda Keputusan ETF Solana Spot di AS
Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) kembali menunda pengambilan keputusan terkait beberapa proposal Exchange-Traded Fund (ETF) Solana berbasis spot di negaranya.
Dalam keterangan resmi yang dirilis Senin (19/5/2025), SEC menyebut bahwa penundaan ini berkaitan dengan proposal yang diajukan oleh sejumlah manajer aset terkemuka seperti 21Shares, Bitwise, VanEck, dan Canary Capital. Menurut regulator tersebut, pihaknya masih membutuhkan waktu tambahan untuk mengevaluasi berbagai aspek hukum dan kebijakan yang berkaitan dengan pengajuan tersebut.
Kendati demikian, SEC menegaskan bahwa penundaan ini tidak mengindikasikan keputusan akhir, baik dalam bentuk persetujuan maupun penolakan terhadap ETF yang diajukan.
“Dilakukannya proses institusi bukan berarti Komisi telah sampai pada kesimpulan tertentu atas isu yang dibahas. Kami mendorong partisipasi publik untuk memberikan komentar atas perubahan aturan yang diusulkan,” jelas SEC.
Baca juga: 3 ETF Kripto Ini Berpotensi Diluncurkan di AS Tahun Ini!
Proyek ETF Kripto Makin Ramai
Penundaan ini terjadi di tengah meningkatnya minat terhadap ETF berbasis aset digital. SEC saat ini juga tengah mempertimbangkan sejumlah pengajuan ETF lainnya, termasuk aset kripto mapan seperti Solana dan XRP (XRP) hingga berbasis meme coin ternama termasuk Dogecoin (DOGE), Bonk (BONK), dan Official Trump (TRUMP).
Pada April 2025, analis ETF Bloomberg mengungkapkan bahwa saat ini terdapat setidaknya 72 aplikasi Exchange-Traded Fund (ETF) berbasis aset kripto yang tengah menunggu tinjauan dari SEC sepanjang tahun ini.
Lonjakan pengajuan ETF kripto ini dipicu oleh hasil Pemilu AS pada November 2024, di mana Presiden AS Donald Trump terpilih kembali dan memberi sinyal kuat bahwa pemerintahannya akan mengangkat regulator yang pro-kripto serta mereformasi regulasi ETF. Hal ini memunculkan harapan bahwa persetujuan ETF kripto akan lebih cepat dan lebih mudah.
Sementara itu, laporan dari Coinbase dan EY-Parthenon pada Maret 2025 menunjukkan bahwa sekitar 83% investor institusi keuangan berencana meningkatkan alokasi investasi mereka ke aset kripto tahun ini.
Baca juga: 72 ETF Kripto di AS Menanti Keputusan SEC di 2025
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Strive Ramaswamy bidik 75.000 BTC dalam klaim Mt. Gox di tengah dorongan perbendaharaan Bitcoin
Strive Enterprises berupaya untuk "mencari dan mengevaluasi" klaim Bitcoin yang bermasalah, termasuk 75.000 BTC dari Mt. Gox. Strive baru-baru ini mengumumkan kesepakatannya untuk bergabung dengan Asset Entities, yang akan menciptakan perusahaan manajemen aset berfokus pada Bitcoin pertama yang diperdagangkan secara publik.

Gadis 'Hawk Tuah' mengatakan FBI, SEC membebaskannya dari kesalahan hukum dalam skandal memecoin
Ringkasan Cepat "Hawk Tuah" gadis Hailey Welch mengatakan bahwa dia diselidiki oleh FBI dan SEC setelah peluncuran dan keruntuhan memecoin HAWK, tetapi dibebaskan dari segala kesalahan. Welch mengatakan dia mempercayai orang yang salah dalam peluncuran memecoin tersebut, dan mengatakan dia tidak akan kembali ke dunia kripto.

AWEUSDT sekarang diluncurkan untuk perdagangan futures dan bot trading
Pi Network Menghadapi Penipuan Terbesar 2025 Dengan Klaim Insider Dump $8 Miliar

Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








