Bitget App
Trading lebih cerdas
Beli KriptoPasarTradingFuturesEarnWeb3WawasanSelengkapnya
Trading
Spot
Beli dan jual kripto dengan mudah
Margin
Perkuat modalmu dan maksimalkan efisiensi dana
Onchain
Trading Onchain, tanpa on-chain
Konversi
Tanpa biaya, tanpa slippage
Jelajah
Launchhub
Dapatkan keunggulan lebih awal dan mulailah menang
Copy
Salin elite trader dengan satu klik
Bot
Bot trading AI yang mudah, cepat, dan andal
Trading
Futures USDT-M
Futures diselesaikan dalam USDT
Futures USDC-M
Futures diselesaikan dalam USDC
Futures Koin-M
Futures diselesaikan dalam mata uang kripto
Jelajah
Panduan fitur
Dari pemula hingga mahir di perdagangan futures
Promosi Futures
Hadiah berlimpah menantimu
Ringkasan
Beragam produk untuk mengembangkan aset Anda
Earn Sederhana
Deposit dan tarik kapan saja untuk mendapatkan imbal hasil fleksibel tanpa risiko
Earn On-chain
Dapatkan profit setiap hari tanpa mempertaruhkan modal pokok
Earn Terstruktur
Inovasi keuangan yang tangguh untuk menghadapi perubahan pasar
VIP dan Manajemen Kekayaan
Layanan premium untuk manajemen kekayaan cerdas
Pinjaman
Pinjaman fleksibel dengan keamanan dana tinggi
Perusahaan Tekstil Asal Jepang Tambah Bitcoin Jadi Aset Cadangan

Perusahaan Tekstil Asal Jepang Tambah Bitcoin Jadi Aset Cadangan

CoinvestasiCoinvestasi2025/07/23 10:50
Oleh:Coinvestasi

Kitabo Co., Ltd., perusahaan tekstil asal Jepang yang telah berdiri lebih dari satu abad, resmi bergabung dalam deretan korporasi yang menjadikan Bitcoin sebagai aset cadangan perusahaan. Kitabo berencana mengalokasikan dana hingga JPY800 juta atau sekitar Rp88,8 miliar untuk membeli Bitcoin sebagai upaya menstabilkan kondisi keuangan setelah bertahun-tahun mengalami tekanan arus kas dan kerugian operasional.

Menurut keterangan resmi pada Selasa (22/7/2025), Kitabo mengungkapkan bahwa akumulasi Bitcoin akan dilakukan secara bertahap melalui strategi Dollar-Cost Averaging (DCA) mulai bulan ini. Langkah ini menandai pergeseran strategis perusahaan menuju sektor aset kripto dan Real World Assets (RWA), sebagai respons terhadap tantangan inflasi dan depresiasi nilai mata uang fiat.

Tak hanya untuk diversifikasi cadangan perusahaan, Kitabo juga menyatakan bahwa Bitcoin akan digunakan untuk mendukung ekspansi bisnis lintas batas. Perusahaan tengah menjajaki peluang kerja sama dengan mitra internasional, menjadikan Bitcoin sebagai “aset fundamental” dalam pengembangan strategi bisnis global mereka.

Kitabo bahkan telah menyiapkan skema untuk mengoptimalkan kepemilikan Bitcoin melalui layanan lending kripto, yakni dengan meminjamkan sebagian kepemilikan BTC ke entitas peminjam kripto untuk memperoleh imbal hasil tetap.

Baca juga: Metaplanet Masuk 5 Besar Institusi Pemilik Bitcoin Terbanyak di Dunia

Ikuti Jejak Metaplanet dan Perusahaan Asia Lainnya

Kitabo bukan satu-satunya perusahaan di Asia yang mulai menambahkan Bitcoin ke dalam neraca keuangan. Dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak korporasi di kawasan ini yang melihat Bitcoin bukan lagi sekadar instrumen investasi, melainkan sebagai lindung nilai dari pelemahan mata uang fiat dan sebagai fondasi ekspansi bisnis internasional.

Salah satu contoh paling menonjol adalah Metaplanet , perusahaan Jepang yang kini tercatat sebagai pemegang Bitcoin korporat terbesar di negaranya. Dengan cadangan 16.352 BTC senilai sekitar US$1,93 miliar, Metaplanet menduduki peringkat ketujuh dunia dalam daftar perusahaan publik dengan kepemilikan Bitcoin terbesar, menurut data BitcoinTreasuries.

Tren ini juga terlihat di wilayah lain Asia. Pada Februari 2025, HK Asia Holdings Limited, perusahaan investasi asal Hong Kong, mengumumkan pembelian Bitcoin sebagai bentuk perlindungan nilai di tengah ketidakpastian ekonomi global. Dalam pernyataannya, perusahaan menyebut Bitcoin sebagai “aset penyimpan nilai yang andal.”

Sementara pada Mei 2025, DigiAsia Corp, perusahaan fintech asal Indonesia, mengumumkan rencana untuk membangun cadangan aset digital dalam bentuk Bitcoin sebagai bagian dari strategi diversifikasi keuangan jangka panjang. DigiAsia juga tengah menjajaki strategi yield-berbasis kripto, termasuk diskusi dengan mitra teregulasi mengenai lending kripto institusional dan staking, guna mengoptimalkan hasil dari manajemen aset cadangan mereka.

Baca juga: Fintech Asal Indonesia Siapkan Dana Rp1,6 Triliun untuk Investasi Bitcoin

0

Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.

PoolX: Raih Token Baru
APR hingga 12%. Selalu aktif, selalu dapat airdrop.
Kunci sekarang!