- Meski investor ritel masih memegang mayoritas, institusi dan ETF kini menguasai lebih dari 14% dari seluruh BTC
- Pergeseran dari para pengadopsi awal ke Wall Street menciptakan dinamika baru berupa pembelian yang terus-menerus dan tidak terpengaruh harga
- Data on-chain menunjukkan Satoshi memegang 4,6% dari suplai, sementara 7,6% Bitcoin lainnya hilang selamanya
Bitcoin sedang beralih dari para penganut awal ke Wall Street. Seiring aset ini semakin matang, kelas pemilik baru mulai mengambil alih, dan pergeseran siapa yang memegang BTC ini menjadi tren terpenting bagi harga masa depannya. Data on-chain menunjukkan dengan tepat di mana 21 juta koin tersebut berada.
Siapa yang Sebenarnya Memegang Bitcoin Terbanyak Saat Ini?
Sebagian besar suplai Bitcoin, hampir 13,83 juta BTC (65,9%), masih berada di tangan investor ritel individu. Kelompok ini, dengan nilai lebih dari $1,52 triliun, merupakan bagian kepemilikan tunggal terbesar.
Namun, Wall Street dan korporasi Amerika kini menguasai gabungan 14% dari seluruh Bitcoin, dan porsi mereka tumbuh dengan cepat:
- ETF Bitcoin spot baru di AS, dipimpin oleh BlackRock, telah membeli 1,63 juta BTC (7,8%).
- Treasury korporasi, dengan MicroStrategy milik Michael Saylor sebagai pemimpin, memegang 1,3 juta BTC lagi (6,2%).
Penerimaan institusional ini diperkuat oleh bank-bank besar seperti JPMorgan, yang kini berpendapat bahwa Bitcoin adalah lindung nilai inflasi yang lebih baik daripada emas.

Bagaimana dengan Satoshi, Pemerintah, dan Koin yang ‘Hilang’?
Di luar pasar aktif, beberapa kumpulan besar Bitcoin baik tidak dapat diakses maupun dimiliki oleh entitas unik:
- Hilang Selamanya: Diperkirakan 1,58 juta BTC (7,6%) dianggap hilang secara permanen.
- Satoshi Nakamoto: Dompet sang pencipta memegang sekitar 968.000 BTC (4,6%).
- Pemerintah: Pemerintah AS dan negara lain telah menyita total 360.000 BTC (1,5%).
- Terkunci/Bangkrut: Sekitar 287.000 BTC (1,4%) terikat dalam kontrak atau kebangkrutan.
- Suplai yang Belum Ditambang: Hanya 5,2% dari seluruh Bitcoin yang tersisa untuk ditambang selama 100 tahun ke depan.
Mengapa Pergeseran Kepemilikan Ini Penting untuk Harga Bitcoin?
Pergeseran dari ritel ke institusi ini secara fundamental mengubah siklus pasar Bitcoin. Siklus lama ditandai oleh whale yang menjual ke investor ritel di puncak pasar. Siklus baru benar-benar berbeda.
Data on-chain dari tahun lalu menunjukkan bahwa bisnis dan ETF kini terus-menerus mengakumulasi Bitcoin, terlepas dari harga. Pembelian yang terus-menerus dan tidak terpengaruh harga ini menciptakan lantai permintaan yang kuat.
Inilah alasan utama mengapa analis seperti Tom Lee dari Fundstrat kini memproyeksikan Bitcoin bisa mencapai $1 juta, seiring gelombang modal institusional yang terus tumbuh memburu suplai koin yang semakin menyusut.