
- Koin ini gagal menembus angka $3.00 selama dua minggu berturut-turut.
- Arus modal keluar melebihi arus masuk, sehingga momentum melemah.
- Penurunan ke $2.74 kemungkinan terjadi jika aksi jual berlanjut.
XRP sedang berjuang untuk menembus level $3.00, dengan upaya berulang selama dua minggu terakhir yang belum membuahkan hasil. Altcoin ini belum mampu mempertahankan momentum, terbebani oleh dukungan investor yang lemah dan arus masuk yang menyusut.
Pada saat penulisan, XRP diperdagangkan di $2.87, tetap berada di bawah zona resistance $2.95. Data pasar menunjukkan aktivitas yang menurun baik dari partisipan baru maupun yang sudah ada, sehingga cryptocurrency ini berada dalam fase konsolidasi.

Dengan arus modal keluar yang melebihi arus masuk, tren harga XRP terus sangat bergantung pada sentimen investor dan apakah permintaan dapat pulih dalam jangka pendek.
Alamat baru turun ke level terendah dua bulan
Metrik jaringan menyoroti alasan utama di balik stagnasi XRP. Jumlah alamat baru yang dibuat, yang dilacak melalui transaksi pertama kali, telah turun mendekati level terendah dua bulan.
Penurunan ini menunjukkan minat yang menurun dari partisipan baru, membatasi arus modal baru ke dalam jaringan.
Tanpa investor baru yang bergabung, XRP menghadapi tekanan permintaan yang berkurang, sehingga sulit untuk menghasilkan volume pembelian yang dibutuhkan untuk reli yang berkelanjutan.
Pemegang yang sudah ada juga belum memberikan momentum yang cukup, sehingga dukungan keseluruhan terhadap aset ini menjadi lemah.
Arus modal keluar membebani XRP
Tren modal yang lebih luas menegaskan kelemahan yang sama. Chaikin Money Flow (CMF), yang memantau arus masuk dan keluar modal, telah turun ke level terendah sembilan bulan.
Ini menandakan bahwa aktivitas penjualan melebihi minat beli, sebuah indikasi bearish untuk kinerja jangka pendek XRP.
Penurunan jumlah modal ini menyoroti bagaimana arus keluar memperkuat tren penurunan baru-baru ini.
Dengan likuiditas yang masuk ke pasar semakin berkurang, XRP kesulitan untuk membangun level support yang kuat, sehingga rentan terhadap penurunan harga lebih lanjut.
Selama dua minggu terakhir, koin ini gagal mempertahankan kenaikan di atas $2.95, menandakan bahwa penjual masih mendominasi. Kelemahan volume mencerminkan kurangnya kepercayaan yang telah menghambat upaya XRP untuk melakukan breakout sejak pertengahan Agustus.
Pola perdagangan menunjukkan pergerakan naik yang terbatas segera dijual, memperkuat kesulitan dalam mempertahankan momentum dan meningkatkan kehati-hatian investor.
Pengamat pasar mencatat bahwa tekanan jual yang terus-menerus dapat menunda upaya pemulihan yang berarti selama berminggu-minggu.
Tren harga XRP tetap tertekan
Saat ini, XRP masih tertahan di bawah level resistance $2.95. Kurangnya aktivitas pembelian yang berkelanjutan dapat mendorong harga turun menuju $2.74, di mana konsolidasi lebih mungkin terjadi.
Di sisi lain, jika sentimen berubah dan XRP berhasil merebut kembali $2.95 sebagai support, koin ini dapat mencoba menguji kembali level yang lebih tinggi.
Menembus $3.07 dan kemudian $3.12 akan memberikan konfirmasi adanya momentum bullish yang baru, membatalkan tesis bearish saat ini.
Sesi-sesi mendatang akan menjadi krusial dalam menentukan apakah kepercayaan investor kembali untuk memberikan arus masuk yang dibutuhkan agar XRP dapat menembus $3.00, atau jika koin ini akan terus diperdagangkan di bawah tekanan permintaan yang lemah.
Data tentang alamat dan arus modal menunjukkan bahwa hingga partisipasi yang lebih kuat muncul, harga XRP akan tetap terkekang dalam kisaran saat ini.