DYM naik 46,95% dalam 24 jam di tengah pergerakan harga yang fluktuatif
- DYM melonjak 46,95% dalam 24 jam menjadi $0,225 pada 31 Agustus 2025, namun tetap turun 8382,46% secara tahunan. - Para trader menganalisis level support/resistance kunci karena indikator teknis menandakan potensi kondisi overbought dan risiko koreksi jangka pendek. - Analis menyoroti volatilitas ekstrem, di mana rebound jangka pendek gagal mengimbangi penurunan tajam jangka panjang dan sentimen pasar yang tidak pasti. - Sebuah strategi backtesting yang diusulkan meneliti lonjakan harian di atas 5% untuk mengevaluasi keandalan historis lonjakan harga tersebut sebagai sinyal trading.
Pada 31 Agustus 2025, DYM melonjak sebesar 46,95% dalam 24 jam hingga mencapai $0,225, meskipun aset ini telah mencatat penurunan sebesar 316,74% selama tujuh hari terakhir, penurunan 1405,62% selama satu bulan, dan penurunan 8382,46% selama satu tahun. Lonjakan 24 jam terakhir mencerminkan pembalikan tajam dalam tren bearish yang sangat kuat, menyoroti volatilitas harga token yang ekstrem.
Pergerakan harga ini menarik perhatian para trader dan analis yang sedang mengevaluasi struktur teknikal aset tersebut. Meskipun kenaikan 24 jam menunjukkan potensi pembalikan jangka pendek, kerangka waktu yang lebih luas menunjukkan penurunan tajam yang terus menantang sentimen bullish. Pasar tampaknya sedang menguji level support dan resistance penting, dengan level teknikal kunci berikutnya diperkirakan akan memainkan peran penting dalam menentukan arah harga.
Kenaikan terbaru ini juga dapat mencerminkan aktivitas spekulatif yang lebih luas saat investor mencoba mengidentifikasi nilai pada aset yang sebaliknya lemah. Namun, kurangnya momentum arah yang konsisten membuat sulit untuk menarik kesimpulan jangka panjang mengenai daya tarik pasar DYM. Para analis memperkirakan beberapa hari ke depan akan menjadi krusial untuk mengonfirmasi apakah rebound ini hanyalah anomali sementara atau pergeseran yang lebih berarti dalam perilaku harga token.
Kenaikan 24 jam ini terjadi di tengah latar belakang penurunan signifikan secara historis. Pergerakan tajam intraday ini sangat kontras dengan trajektori token selama beberapa minggu terakhir, di mana minat menurun dan stabilitas harga terbatas. Indikator teknikal seperti moving averages dan RSI saat ini mengisyaratkan kondisi overbought potensial, yang mungkin menunjukkan koreksi kemungkinan terjadi dalam waktu dekat.
Lonjakan mendadak ini telah memicu minat baru terhadap dinamika grafik DYM. Para trader secara cermat memantau level Fibonacci kunci dan pola volume untuk menentukan apakah momentum jangka pendek dapat bertahan atau jika aset akan kembali ke tren bearish-nya. Penutupan yang berkelanjutan di atas $0,225 dapat bertindak sebagai katalis psikologis untuk kenaikan lebih lanjut, sementara pengujian ulang level support sebelumnya dapat memberikan wawasan tambahan tentang kekuatan reli ini.
Hipotesis Backtest
Strategi backtesting potensial untuk DYM dapat berfokus pada identifikasi dan analisis hari-hari di mana aset melonjak dengan persentase tertentu. Dengan mengisolasi kejadian di mana return harian close-to-close memenuhi atau melebihi ambang batas yang ditentukan—seperti kenaikan 5%—para trader dapat mengevaluasi efektivitas historis dari peristiwa tersebut sebagai sinyal potensial untuk masuk atau keluar pasar.
Pendekatan ini akan melibatkan penetapan kriteria peristiwa yang jelas, seperti mengidentifikasi setiap hari perdagangan di mana return close-to-close ≥ +5%, lalu mengukur kinerja aset dalam beberapa hari setelah lonjakan tersebut. Setelah kriteria dikonfirmasi, data dari periode waktu tertentu dapat digunakan untuk menguji keandalan strategi ini.
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Laporan Mingguan IOSG: Beberapa Pemikiran tentang Musim Altcoin pada Siklus Ini

Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








