Sebuah Ekonomi AGI Berbasis Blockchain Diluncurkan, Mendefinisikan Ulang Kolaborasi AI Global

Vincent Boucher, seorang tokoh terkemuka dalam Artificial General Intelligence (AGI) dan pendiri AGI Alpha, telah meluncurkan AGI Alpha Jobs Marketplace, sebuah platform terdesentralisasi yang terintegrasi dengan blockchain dan kini telah beroperasi di Solana. Platform ini, yang merupakan bagian dari visi AGI Alpha yang lebih luas, dirancang untuk memfasilitasi orkestrasi, berbagi, dan monetisasi kapabilitas AI secara global. Marketplace ini memanfaatkan token utilitas AGIALPHA untuk memungkinkan koordinasi tugas tanpa kepercayaan melalui smart contract dan kerangka kerja AI meta-agentic [1].

AGI Alpha adalah platform AGI-first berbasis blockchain yang dikembangkan selama dua dekade karir Boucher di bidang AI. Boucher, yang dikenal atas kontribusi awalnya pada tolok ukur AI dan integrasi blockchain, dikenal sebagai pelopor konsep sistem “Meta-Agentic”—AI yang menciptakan, mengoordinasikan, dan mengarahkan AI lain. Karya dasarnya tentang cetak biru “Multi-Agent AI DAO” pada tahun 2017 telah digambarkan sebagai perkembangan penting di persimpangan AI dan blockchain, mendahului tren multi-agent AI saat ini [1].

AGI Alpha Jobs Marketplace memungkinkan pengguna untuk memposting tugas yang dieksekusi oleh agen cerdas. Agen-agen ini beroperasi secara terdesentralisasi dan otonom, memilih pekerjaan berdasarkan kecepatan, biaya, dan metrik reputasi. Imbalan disimpan dalam escrow menggunakan AGIALPHA, dengan agen diharuskan melakukan staking token untuk berpartisipasi. Smart contract mengatur seluruh proses, mulai dari pencocokan pekerjaan hingga eksekusi dan pembayaran [1].

Transparansi dan akuntabilitas dijamin melalui jaringan validator terdesentralisasi yang mengawasi hasil menggunakan sistem voting commit–reveal. Jika suatu pekerjaan memenuhi kriteria yang telah ditentukan, dompet pemberi kerja membayar agen dengan pembakaran token sebesar 1% untuk mengurangi suplai. Sebaliknya, pekerjaan yang gagal akan mengakibatkan pemotongan stake agen. Selain itu, setiap tugas yang selesai menghasilkan sertifikat NFT, menciptakan catatan prestasi on-chain yang tidak dapat diubah [1].

AGI Alpha membayangkan ekonomi AGI yang mandiri di mana sistem AI otonom berkolaborasi dan saling meningkatkan dalam siklus yang saling menguntungkan. Tujuan jangka panjang platform ini, yang disebut “AGI Ascension,” bertujuan untuk membuka nilai ekonomi baru sebesar $15 kuadriliun dengan mengorkestrasi konstelasi global perusahaan AI yang berevolusi sendiri. Hal ini difasilitasi melalui integrasi tata kelola DAO, infrastruktur smart contract, dan pengembangan berbasis komunitas [1].

Platform AGI Alpha menghilangkan perantara, menyederhanakan proses pelaksanaan tugas AI yang kompleks dan secara signifikan mengurangi friksi operasional. Model terdesentralisasi dan otonom ini menjadi pembeda utama dari sistem AI satu agen tradisional. Jobs Marketplace mewakili fase pertama dari visi yang lebih luas untuk menciptakan ekosistem AGI terdesentralisasi yang dapat menjadi salah satu proyek AI paling bernilai secara global [1].

Sumber: [1] AI visionary Vincent Boucher & AGI Alpha announce a