- XRP diperdagangkan pada $2,82, terkonsolidasi antara support $2,77 dan resistance $2,86.
- Data likuidasi menunjukkan eksposur long yang kuat, namun koreksi tajam memicu kerugian besar di atas $3,00.
- Harga tetap bergerak dalam kisaran, dengan target lebih luas disorot di $5,42.
XRP terus bergerak di bawah level resistance penting dan menunjukkan kekuatan pada support yang telah terbentuk. Mata uang ini diperdagangkan pada $2,82, naik 0,7% dalam 24 jam terakhir. Aktivitas perdagangan terbatas, dengan resistance di $2,86 dan support di $2,77. Pada saat yang sama, data likuidasi menunjukkan adanya pasar derivatif yang aktif, menandakan volatilitas yang meningkat di sekitar area penting ini. Laporan analisis pasar menunjukkan target jangka panjang di $5,42, namun perdagangan saat ini masih terbatas dalam kisaran yang lebih sempit.
XRP Bertahan Dalam Kisaran yang Ditetapkan Saat Resistance Membatasi Kenaikan
Resistance jangka pendek di $2,86 menjadi batas bagi pergerakan naik. Meskipun telah mengalami kemajuan baru-baru ini, XRP gagal menembus batas atas ini. Penolakan berulang menegaskan kekuatan penghalang tersebut. Data perdagangan menempatkan aset ini di sekitar $2,82, yang menunjukkan pengujian berkelanjutan pada zona resistance ini. Ketidakmampuan untuk menembus menyoroti pentingnya $2,86 dalam menentukan arah selanjutnya.
Di sisi bawah, support di $2,77 telah terbukti andal selama penurunan. Pembeli berulang kali masuk di level ini, mencegah penurunan yang lebih tajam. Perlu dicatat, support ini sejalan dengan titik-titik stabilisasi terbaru, memberikan XRP kisaran yang jelas antara $2,77 dan $2,86. Aksi harga di antara batas-batas ini menunjukkan bahwa pelaku pasar sangat memperhatikan setiap pergerakan yang menentukan.
Likuidasi XRP Menunjukkan Bias Bullish di Tengah Volatilitas
Data dari grafik likuidasi mengungkapkan likuidasi long yang signifikan selama koreksi baru-baru ini, terutama ketika XRP gagal bertahan di atas level $3,00. Namun, batang hijau yang mewakili posisi long mendominasi sejak pertengahan Juli, mencerminkan peningkatan eksposur bullish.

Likuidasi short juga terjadi namun dalam jumlah yang lebih kecil, menunjukkan minat yang lebih kuat pada posisi long. Meskipun demikian, lonjakan merah yang lebih besar pada Juli dan awal Agustus menggambarkan risiko yang terkait dengan penurunan mendadak. Korelasi antara pergerakan harga XRP dan volume likuidasi menunjukkan bahwa trader derivatif secara aktif membentuk volatilitas jangka pendek.