BNB Catat ATH Baru, Harga Tembus US$1.000

BNB (BNB), token native dari ekosistem Binance, mencetak tonggak sejarah baru dengan menembus harga di atas US$1.000 untuk pertama kalinya. Lonjakan ini terjadi di tengah spekulasi bahwa mantan CEO sekaligus Co-Founder Binance, Changpeng Zhao (CZ), berpotensi kembali ke perusahaan.

Menurut data CoinMarketCap pada Kamis (18/9/2025), BNB melonjak dari US$947 hingga menyentuh rekor tertinggi di US$1.005, mencatat kenaikan lebih dari 4% dalam 24 jam terakhir. Dalam sepekan, token kripto terbesar kelima di dunia ini sudah naik sekitar 11%, didorong sentimen positif yang terus menguat.

Grafik harian BNB/USD. Sumber: CoinMarketCap

Lonjakan harga ini juga diiringi dengan peningkatan volume perdagangan harian sebesar 25% ke US$4,25 miliar, mendorong kapitalisasi pasar BNB naik ke level tertinggi US$139,4 miliar.

Baca juga: Analis Prediksi BNB Bisa Capai US$1.000 Akhir 2025

Sentimen Positif dari CZ

Kenaikan BNB semakin diperkuat oleh pernyataan dan aktivitas terbaru dari CZ. Sejumlah pengamat mencatat adanya perubahan pada profil X miliknya, dari sebelumnya “ex-@binance” menjadi “@binance”.

Perubahan ini pertama kali disorot oleh jurnalis blockchain populer, Blockchain Wu, dan langsung memicu spekulasi bahwa CZ berpotensi kembali ke Binance.

Langkah ini dianggap sebagai sinyal bahwa pembatasan hukum terhadap CZ mulai longgar. Sebelumnya, ia dijatuhi hukuman 4 bulan penjara serta pembatasan akses ke kantor Binance oleh Departemen Kehakiman AS (DoJ) akibat kasus pelanggaran Bank Secrecy Act pada 2023. Namun, DoJ kini disebut tengah mencabut pengawasan tambahan selama tiga tahun yang sempat diberlakukan.

Pasca BNB menyentuh US$1.000, CZ menuliskan di X:

“Menyaksikan #BNB naik dari harga ICO US$0,10 delapan tahun lalu hingga mencapai US$1.000 hari ini adalah sesuatu yang sulit diungkapkan dengan kata-kata. Saya, tidak mewakili entitas atau jabatan apa pun, hanya sebagai anggota komunitas dan pemegang #BNB, mengucapkan terima kasih kepada semua orang di ekosistem #BNB dan kripto atas dukungannya.”

Baca juga: BNB Meroket di Atas US$800, Catat Rekor Tertinggi Sepanjang Masa

Ekosistem BNB Chain Terus Berkembang

Selain faktor sentimen terhadap CZ, perkembangan ekosistem BNB Chain juga menjadi pendorong utama kenaikan harga. Peluncuran berbagai aplikasi terdesentralisasi (dApp), proyek DeFi, NFT, hingga tren perpetual DEX seperti Aster meningkatkan aktivitas onchain dan permintaan BNB sebagai gas fee.

Banyak proyek baru yang melakukan peluncuran dan airdrop di ekosistem ini, memperkuat narasi “BNB Season” yang tengah viral di Twitter dan Telegram. Dari sisi teknikal, breakout harga BNB juga memicu FOMO massal di kalangan investor.

Adapun, BNB tetap mempertahankan posisinya sebagai token exchange terbesar dan paling dipercaya, terutama setelah Binance berhasil bertahan melewati tekanan regulasi global. Dukungan komunitas terhadap BNB juga semakin kuat, terlihat dari diskusi yang ramai di Telegram maupun tren di media sosial.

Kenaikan harga BNB ini sejalan dengan kondisi pasar kripto yang sedang bullish, di mana Bitcoin, Ethereum, hingga Solana juga mencetak reli signifikan yang didorong pemangkasan suku bunga oleh bank sentral Amerika Serikat Federal Reserve.

Baca juga: Changpeng Zhao Dukung Peluncuran Token DEX Aster, Penantang Baru Hyperliquid