Bitget App
Trading lebih cerdas
Beli KriptoPasarTradingFuturesEarnWeb3WawasanSelengkapnya
Trading
Spot
Beli dan jual kripto dengan mudah
Margin
Perkuat modalmu dan maksimalkan efisiensi dana
Onchain
Trading Onchain, tanpa on-chain
Konversi
Tanpa biaya, tanpa slippage
Jelajah
Launchhub
Dapatkan keunggulan lebih awal dan mulailah menang
Copy
Salin elite trader dengan satu klik
Bot
Bot trading AI yang mudah, cepat, dan andal
Trading
Futures USDT-M
Futures diselesaikan dalam USDT
Futures USDC-M
Futures diselesaikan dalam USDC
Futures Koin-M
Futures diselesaikan dalam mata uang kripto
Jelajah
Panduan fitur
Dari pemula hingga mahir di perdagangan futures
Promosi Futures
Hadiah berlimpah menantimu
Ringkasan
Beragam produk untuk mengembangkan aset Anda
Earn Sederhana
Deposit dan tarik kapan saja untuk mendapatkan imbal hasil fleksibel tanpa risiko
Earn On-chain
Dapatkan profit setiap hari tanpa mempertaruhkan modal pokok
Earn Terstruktur
Inovasi keuangan yang tangguh untuk menghadapi perubahan pasar
VIP dan Manajemen Kekayaan
Layanan premium untuk manajemen kekayaan cerdas
Pinjaman
Pinjaman fleksibel dengan keamanan dana tinggi
Whitepaper Crown

Crown: Platform Blockchain-as-a-Service, Memberdayakan Aplikasi Terdesentralisasi & Tata Kelola Komunitas

Whitepaper Crown ditulis dan dirilis oleh tim inti Crown (termasuk arsitek utama Crownfan) pada akhir 2020 dalam konteks luas dunia kripto dan blockchain, bertujuan memperjelas nilai inti platform Crown serta merancang arah dan tonggak pengembangan untuk membawa Crown ke tahap baru.


Whitepaper Crown bertema “Platform Crown: platform token digital dan blockchain yang memberdayakan individu dan perusahaan”. Keunikan Crown terletak pada gagasan dan pembangunan platform cloud “Blockchain-as-a-Service” (BaaS) yang mendukung pengembangan bisnis atau aplikasi ekonomi baru apa pun, serta mengadopsi model tata kelola terdesentralisasi demi kepatuhan dan transparansi; makna Crown adalah menyediakan ekosistem yang tangguh dan efisien bagi pengembang dan perusahaan untuk berpartisipasi dan membangun aplikasi ekonomi baru yang terdesentralisasi.


Tujuan awal Crown adalah membangun platform token digital dan blockchain yang memberdayakan kemandirian individu dan perusahaan. Inti whitepaper Crown adalah: dengan menyediakan platform cloud “Blockchain-as-a-Service” dan model tata kelola terdesentralisasi, serta memastikan kepatuhan hukum dan transparansi, memungkinkan individu dan perusahaan membangun dan menjalankan aplikasi yang andal di ekonomi baru.

Peneliti yang tertarik dapat mengakses whitepaper Crown asli. Tautan whitepaper Crown: https://docs.google.com/document/d/1WE9ikiSieQvyiM0iSY7hJh1h6HXIdQZJFD9jkJPW6dc/edit

Ringkasan whitepaper Crown

Penulis: Priya Narayanan
Terakhir diperbarui: 2025-09-22 21:04
Berikut ini adalah ringkasan dari whitepaper Crown, dijelaskan dengan bahasa yang sederhana agar kamu dapat dengan cepat memahami whitepaper Crown dan memperoleh pemahaman yang lebih jelas tentang Crown.

Apa itu Crown

Teman-teman, bayangkan jika teknologi blockchain adalah sebuah kotak besar berisi balok Lego, di dalamnya ada berbagai modul dan alat yang bisa digunakan untuk membangun beragam aplikasi digital. Nah, proyek Crown (disingkat CRW) yang akan kita bahas hari ini, bisa dipahami sebagai “pabrik balok Lego” yang istimewa. Crown bukan membangun aplikasi tertentu secara langsung, melainkan menyediakan seperangkat alat dan infrastruktur lengkap agar pengembang dan perusahaan lain dapat dengan mudah membangun aplikasi blockchain dan proyek ekonomi digital mereka sendiri di “pabrik” ini, memanfaatkan “balok” dan “mesin” yang tersedia.

Sederhananya, Crown adalah sebuah platform cloud “Blockchain-as-a-Service” (BaaS). Seperti kita menggunakan layanan cloud untuk membangun website, Crown menyediakan “cloud” terdesentralisasi, di mana siapa pun bisa membuat blockchain sendiri, smart contract, aplikasi terdesentralisasi (DApps), dan lain-lain. Target penggunanya adalah perusahaan dan pengembang yang ingin memanfaatkan teknologi blockchain tanpa harus membangun infrastruktur dasar dari nol.

Blockchain-as-a-Service (BaaS): Anggap saja ini seperti “penyedia layanan cloud blockchain”, yang mengemas teknologi dasar blockchain menjadi layanan siap pakai, sehingga pengguna tidak perlu mengelola server dan kode sendiri, dan bisa langsung menggunakan fitur blockchain.

Visi Proyek & Nilai Utama

Visi inti Crown adalah membangun ekosistem yang tangguh dan efisien, di mana setiap bisnis atau aplikasi “ekonomi baru” bisa berpartisipasi. Masalah utama yang ingin dipecahkan adalah membuat penerapan teknologi blockchain menjadi lebih mudah dan umum. Crown berperan sebagai “infrastruktur publik” di dunia digital, sehingga para inovator bisa fokus pada ide mereka tanpa khawatir soal teknologi dasar yang rumit.

Berbeda dengan beberapa proyek blockchain yang hanya fokus pada satu aplikasi (misal pembayaran kripto atau game tertentu), Crown lebih mirip “proyek berbasis platform” yang nilainya terletak pada pemberdayaan proyek lain. Crown menekankan tata kelola terdesentralisasi, kepatuhan hukum, dan transparansi, serta berkomitmen menyediakan lingkungan blockchain yang aman dan andal bagi perusahaan.

Karakteristik Teknologi

Arsitektur Inti: Masternode & Systemnode

Fondasi teknologi Crown adalah jaringan “masternode” dan “systemnode”. Anggap saja node-node ini sebagai “pekerja inti” dan “insinyur senior” di “pabrik balok Lego” tadi.

  • Masternode: Ini adalah tulang punggung jaringan, bertugas menjaga keamanan jaringan, memverifikasi transaksi, menyimpan data, dan menyediakan layanan platform. Pengguna yang menjalankan masternode biasanya harus mengunci sejumlah token CRW dan akan mendapat imbalan, sehingga mendorong partisipasi aktif dalam menjaga jaringan.
  • Systemnode: Node ini lebih fokus pada penyediaan layanan aplikasi spesifik, misalnya sebagai penyedia layanan aplikasi, menyediakan infrastruktur yang dibutuhkan untuk pengembangan dan menjalankan DApps bagi pengguna.

Masternode: Jenis node jaringan khusus yang biasanya membutuhkan staking sejumlah kripto untuk dijalankan. Selain memverifikasi transaksi, masternode juga menyediakan layanan tambahan (seperti transaksi instan, transaksi anonim, dll) dan mendapat imbalan.

Mekanisme Konsensus: MNPOS

Crown menggunakan mekanisme konsensus bernama “MNPOS” (Masternode Proof-of-Stake). Ini adalah gabungan antara Proof-of-Stake (PoS) dan konsep masternode.

Proof-of-Stake (PoS): Berbeda dengan “Proof-of-Work” (PoW) seperti Bitcoin, pada PoS hak untuk memverifikasi transaksi dan membuat blok baru ditentukan berdasarkan jumlah token yang di-stake dan lamanya staking. Semakin banyak dan lama staking, semakin besar peluang mendapat imbalan, serta lebih hemat energi.

Mekanisme MNPOS berarti keamanan jaringan tidak hanya bergantung pada staking token, tapi juga pada stabilitas operasional masternode dan layanan yang diberikan. Ini membuat jaringan lebih terdesentralisasi, konsumsi energi rendah, dan ramah lingkungan.

Fitur Teknologi Lain

  • Desentralisasi Public Key Infrastructure (DPKI): Crown berupaya membangun sistem verifikasi identitas terdesentralisasi, sehingga individu dan perusahaan bisa mendaftar dan memverifikasi identitas secara aman di blockchain, menjadi fondasi untuk operasi bisnis yang transparan dan legal.
  • Kerangka NFT: Platform juga menyediakan kerangka NFT (Non-Fungible Token), memungkinkan pengguna membuat dan mengelola aset digital unik di blockchain Crown.

NFT (Non-Fungible Token): Anggap saja ini seperti koleksi atau sertifikat kepemilikan unik di dunia digital. Setiap NFT berbeda dan tidak bisa saling ditukar, misalnya karya seni digital, item game, tanah virtual, dll.

Tokenomik

Token asli proyek Crown adalah CRW. Di ekosistem Crown, CRW berperan ganda sebagai “bahan bakar” dan “hak suara” untuk menjalankan sistem.

  • Simbol Token: CRW
  • Blockchain Penerbit: Blockchain native milik Crown
  • Total & Sirkulasi: Berdasarkan data dari LBank, suplai beredar CRW sekitar 34 juta, total suplai sekitar 42 juta (catatan: angka ini bisa berubah, silakan cek data terbaru).
  • Fungsi Token:
    • Insentif Operasi Node: Pengguna bisa menjalankan masternode atau systemnode untuk mendukung jaringan dan mendapat imbalan CRW. Ini seperti “gaji” bagi “pekerja inti” agar “pabrik” tetap berjalan lancar.
    • Tata Kelola: Pemegang token CRW bisa ikut serta dalam tata kelola komunitas, memberikan suara pada keputusan penting proyek. Ini memberi hak bicara pada anggota komunitas untuk masa depan proyek.
    • Pembayaran Biaya Layanan: Ke depannya, membangun dan menjalankan aplikasi di platform Crown mungkin memerlukan pembayaran biaya layanan menggunakan CRW.

Bukan Saran Investasi: Ingat, pasar kripto sangat fluktuatif, harga token CRW bisa berubah drastis. Informasi di atas hanya untuk pengenalan proyek, bukan saran investasi. Selalu lakukan riset sendiri sebelum mengambil keputusan investasi.

Tim, Tata Kelola & Pendanaan

Sejak diluncurkan pada 2014, Crown menekankan “fair-launch” dan “community-run”. Artinya, proyek ini tidak melakukan presale atau ICO tradisional, melainkan dikembangkan bersama oleh anggota komunitas.

  • Anggota Inti & Tim: Karena sifatnya yang berbasis komunitas, Crown mungkin tidak memiliki struktur “tim” terpusat tradisional, melainkan dipelihara dan dikembangkan oleh kontributor dan anggota komunitas.
  • Mekanisme Tata Kelola: Crown menggunakan model tata kelola terdesentralisasi. Pemegang token CRW dapat berpartisipasi dalam pengambilan keputusan proyek melalui voting, misalnya penggunaan dana, upgrade protokol, dll. Ini memastikan arah proyek ditentukan bersama komunitas, bukan oleh entitas terpusat.
  • Treasury & Pendanaan: Dana proyek kemungkinan diputuskan melalui voting komunitas, digunakan untuk pengembangan, promosi, dan pembangunan ekosistem.

Roadmap

Sejak blok genesis Crown lahir pada 8 Oktober 2014, proyek ini telah menempuh perjalanan panjang. Berikut beberapa tonggak sejarah dan rencana ke depan:

Tonggak Sejarah

  • 8 Oktober 2014: Blok genesis Crown lahir, proyek resmi dimulai.
  • 2016: “Crown Papers” versi awal dirilis, meletakkan dasar filosofi dan arah proyek.
  • 2018: Artikel Medium tentang overview platform Crown dirilis, menjelaskan visi BaaS.
  • Akhir 2020/awal 2021: Whitepaper baru dirilis, menandai fase baru, menegaskan posisi sebagai token digital dan platform blockchain independen, serta menekankan kepatuhan hukum dan tata kelola terdesentralisasi.
  • 2023: Update pengembangan terus dirilis, misalnya roadmap NFT baru dan update protokol wajib.

Rencana Masa Depan

Berdasarkan informasi dari situs resmi, Crown terus melakukan update pengembangan dan berupaya mengadopsi konsep Web3 terdepan. Rencana ke depan meliputi:

  • Ekspansi Ekosistem NFT: Pengembangan kerangka NFT, mendukung minting NFT di jaringan Ethereum dan Polygon, serta “transfer” ke jaringan Crown.
  • Interoperabilitas Cross-chain: Melalui mekanisme seperti WCRW (Wrapped CRW), memungkinkan interoperabilitas dengan BSC (Binance Smart Chain) dan Polygon serta blockchain lain.
  • Peningkatan Platform & Fitur Berkelanjutan: Terus mengoptimalkan platform BaaS, menyediakan alat yang lebih kuat dan layanan yang lebih stabil untuk mendukung pembangunan aplikasi ekonomi baru.

Risiko Umum

Investasi di proyek blockchain mana pun selalu berisiko, termasuk Crown. Berikut beberapa risiko yang perlu diperhatikan:

  • Risiko Teknologi & Keamanan:
    • Celah Smart Contract: Jika smart contract di platform ada celah, bisa menyebabkan kerugian aset.
    • Serangan Jaringan: Jaringan terdesentralisasi tetap bisa menghadapi serangan, seperti 51% attack (meski MNPOS membuatnya lebih sulit).
    • Risiko Progres Pengembangan: Pengembangan proyek bisa tidak sesuai harapan, fitur baru terlambat atau ada kendala teknis.
  • Risiko Ekonomi:
    • Volatilitas Pasar: Harga kripto sangat fluktuatif, harga CRW bisa naik-turun drastis.
    • Risiko Likuiditas: Jika volume perdagangan rendah, bisa sulit jual-beli CRW saat dibutuhkan.
    • Risiko Persaingan: Bidang BaaS sangat kompetitif, Crown bisa menghadapi tantangan dari platform lain.
  • Risiko Kepatuhan & Operasional:
    • Ketidakpastian Regulasi: Regulasi kripto global masih berkembang, perubahan kebijakan bisa berdampak pada proyek.
    • Risiko Tata Kelola Komunitas: Tata kelola terdesentralisasi punya keunggulan, tapi juga bisa menghadapi risiko efisiensi rendah atau perpecahan komunitas.
    • Risiko Adopsi: Jika platform gagal menarik cukup pengembang dan proyek, pertumbuhan ekosistem bisa terhambat.

Ingat, risiko di atas tidak sepenuhnya mencakup semua hal. Selalu lakukan due diligence sebelum berinvestasi.

Daftar Verifikasi

Saat mendalami proyek Crown, kamu bisa melakukan verifikasi dan riset melalui cara berikut:

  • Situs Resmi: Kunjungi crownplatform.com untuk info dan pengumuman resmi terbaru.
  • Whitepaper/Dokumen Resmi: Cari dan baca whitepaper serta dokumen teknis terbaru untuk memahami desain dan visi proyek secara detail.
  • Block Explorer: Lewat block explorer (misal Crown Explorer) cek riwayat transaksi, suplai, dan aktivitas jaringan token CRW.
  • Repositori GitHub: Lihat kode proyek (jika terbuka), nilai aktivitas pengembangan dan kualitas kode.
  • Forum Komunitas & Media Sosial: Ikuti akun media sosial resmi dan forum komunitas untuk update diskusi dan perkembangan proyek.

Ringkasan Proyek

Platform Crown (CRW) adalah proyek blockchain yang terus berkembang sejak 2014, berfokus menyediakan platform cloud “Blockchain-as-a-Service” (BaaS) untuk menurunkan hambatan pengembangan aplikasi blockchain dan memberdayakan bisnis “ekonomi baru”. Crown membangun infrastruktur dasar yang terdesentralisasi, hemat energi, dan aman melalui jaringan masternode dan systemnode serta mekanisme konsensus MNPOS. Token CRW menjadi inti ekosistem, berfungsi sebagai insentif partisipan jaringan dan hak tata kelola komunitas.

Visi Crown adalah menjadi platform terbuka, transparan, dan patuh hukum, mendukung verifikasi identitas terdesentralisasi (DPKI) dan teknologi baru seperti NFT. Namun, seperti semua proyek blockchain, Crown juga menghadapi risiko teknologi, pasar, dan regulasi. Bagi yang tertarik, disarankan untuk riset mendalam lewat sumber resmi dan terus memantau perkembangan proyek agar bisa mengambil keputusan bijak.

Perlu diingat, artikel ini hanya pengenalan edukatif tentang proyek Crown, bukan saran investasi. Investasi kripto berisiko tinggi, harap berhati-hati.

Disclaimer: Penafsiran di atas merupakan pendapat pribadi penulis. Silakan verifikasi keakuratan semua informasi secara mandiri. Interpretasi ini tidak mewakili pandangan platform dan tidak dimaksudkan sebagai saran investasi. Untuk detail lebih lanjut tentang proyek ini, silakan lihat whitepapernya.

Bagaimana pendapat kamu tentang proyek Crown?

BagusBuruk
YaTidak