XETA: Superkomputer Jaringan xG, Terdesentralisasi, Cerdas, Tanpa Batas
Whitepaper XETA diterbitkan oleh tim inti XETA dan pendiri Kevin Ross pada 2024 hingga 2025, bertujuan mengatasi masalah sentralisasi infrastruktur internet tradisional dan menyediakan dukungan terdesentralisasi sejati untuk Web 3.0.
Tema whitepaper XETA adalah “XETA: Komputer Jaringan Edge Terdesentralisasi yang Revolusioner”. Keunikan XETA terletak pada gagasan dan implementasi komputer jaringan edge terdesentralisasi berbasis teknologi nirkabel eksklusif, menggabungkan router Wi-Fi 7 dan node edge AI, memungkinkan pengguna memperoleh reward token dengan menyumbangkan sumber daya komputasi, bandwidth, dan penyimpanan, sehingga mewujudkan internet berkecepatan tinggi, penyimpanan cloud, dan komputasi AI yang terdesentralisasi; makna XETA adalah meletakkan fondasi infrastruktur internet terdesentralisasi, memberdayakan aplikasi Web 3.0, serta secara signifikan menurunkan biaya dan hambatan internet dan cloud computing tradisional, menggabungkan telekomunikasi, kripto, dan kecerdasan buatan.
Tujuan awal XETA adalah membangun jaringan terdesentralisasi yang terbuka, cerdas, dan tanpa batas, dibangun dan dimiliki bersama oleh pengguna, serta mengalihkan kekayaan dari berbagai industri triliunan dolar kembali ke pengguna yang memberdayakannya. Inti whitepaper XETA adalah: melalui penyebaran node edge computing milik pengguna dan teknologi nirkabel eksklusif, XETA tidak hanya menyediakan koneksi berkecepatan tinggi dan biaya rendah, tetapi juga membangun komputer super global terdesentralisasi yang digerakkan komunitas, sehingga mewujudkan kedaulatan data dan pengembalian nilai kepada pengguna.
Ringkasan whitepaper XETA
Apa itu XETA
Teman-teman, bayangkan internet yang kita gunakan sekarang seperti perpustakaan pusat raksasa, di mana semua buku (data) disimpan di beberapa rak besar (server terpusat). Memang praktis, tapi jika rak besar itu bermasalah, atau pengelola rak ingin membatasi aksesmu ke buku tertentu, kita akan kesulitan. Proyek XETA (singkatan proyek: X3TA) ingin mengubah perpustakaan besar ini menjadi jaringan yang terdiri dari banyak kios buku kecil, di mana setiap kios dikelola dan dipelihara oleh orang biasa seperti kita.
Sederhananya, XETA adalah proyek komputer jaringan edge terdesentralisasi yang revolusioner. Ia menggunakan teknologi nirkabel unik untuk membangun infrastruktur internet berkecepatan tinggi yang dimiliki dan dioperasikan bersama oleh komunitas. XETA tidak hanya menyediakan layanan internet, tetapi juga ingin mengubah perangkat rumah kita menjadi "pusat data" mini, menyediakan komputasi awan, penyimpanan terdesentralisasi, dan kemampuan komputasi AI.
Pengguna yang ditargetkan adalah individu dan bisnis yang menginginkan pengalaman internet yang lebih cepat, privat, dan mandiri. Proses penggunaannya biasanya: kamu membeli dan memasang router pintar XETA dan perangkat node edge AI, yang akan meningkatkan jaringan rumahmu, sekaligus perangkatmu juga menyumbangkan sebagian sumber daya komputasi dan penyimpanan ke jaringan XETA. Sebagai imbalan, kamu akan mendapatkan hadiah token XETA.
Visi Proyek & Nilai Utama
Visi XETA adalah menciptakan infrastruktur internet yang benar-benar terdesentralisasi dan dimiliki komunitas, pada akhirnya menggantikan penyedia layanan internet tradisional (ISP) yang kita andalkan saat ini.
Masalah inti yang ingin diselesaikan adalah sentralisasi pada internet saat ini:
- Biaya infrastruktur tinggi: Pemasangan fiber optik tradisional sangat mahal.
- Titik kegagalan tunggal: Sistem terpusat rentan lumpuh jika satu titik bermasalah.
- Kekhawatiran privasi data: Data kita dikuasai oleh segelintir perusahaan besar.
- Batasan bandwidth dan upload: Jaringan tradisional memiliki bottleneck pada bandwidth dan kecepatan unggah.
Nilai utama XETA adalah mendistribusikan kembali kendali dan keuntungan internet ke komunitas dengan melibatkan pengguna biasa dalam membangun jaringan. XETA berjanji menyediakan layanan internet simetris multi-gigabit dengan biaya jauh lebih rendah dari fiber tradisional. Selain itu, pengguna dapat memiliki dan memonetisasi data mereka sendiri, tidak hanya sebagai konsumen internet, tetapi juga sebagai kontributor dan pemilik infrastruktur.
Dibandingkan proyek sejenis, XETA menonjolkan aplikasi dunia nyata dan kemampuan menghasilkan pendapatan sejak awal. Banyak proyek kripto bergantung pada spekulasi, sedangkan XETA bertujuan menghasilkan pendapatan nyata melalui layanan internet cepat, komputasi awan, dan layanan AI, sehingga mendukung nilai tokennya.
Fitur Teknologi
Inti teknologi proyek XETA terletak pada teknologi nirkabel eksklusif dan arsitektur komputasi edge terdistribusi.
- Teknologi nirkabel eksklusif: Teknologi ini memungkinkan kecepatan upload dan download multi-gigabit, dengan biaya pemasangan jauh lebih rendah dari fiber tradisional (hingga 1/50).
- Router WiFi7 dan node edge AI: Ini adalah perangkat utama bagi pengguna untuk berpartisipasi dalam jaringan. Selain meningkatkan performa WiFi rumah, perangkat ini dilengkapi prosesor neural khusus untuk komputasi AI (NPU), prosesor pusat (CPU), dan penyimpanan 4TB. Artinya, perangkatmu bisa menjadi router berkecepatan tinggi sekaligus pusat data mini.
- Repeater nirkabel XG: Jika suatu area memiliki cukup banyak node XETA, repeater nirkabel XG dapat dipasang untuk memperluas cakupan jaringan, membentuk jaringan tingkat komunitas.
Dengan perangkat-perangkat ini, XETA membangun komputer super terdistribusi secara global yang mendukung berbagai skenario, termasuk koneksi tetap dan bergerak, layanan cloud, komputasi AI, keuangan terdesentralisasi (DeFi), game, streaming video, dan aplikasi berbasis AI. Arsitektur terdistribusi ini menghilangkan ketergantungan pada pusat data cloud terpusat, menurunkan latensi, dan meningkatkan ketahanan jaringan—bahkan jika sebagian node offline, jaringan tetap berjalan.
Tokenomik
Token asli proyek XETA adalah X3TA.
- Simbol token: X3TA
- Blockchain penerbitan: Avalanche C-Chain
- Total/Max supply: 21.000.000 X3TA
- Sirkulasi saat ini: CoinMarketCap menunjukkan 0 X3TA (laporan dari proyek, belum diverifikasi).
Fungsi token:
- Pembayaran layanan: X3TA adalah satu-satunya cara membeli semua layanan di jaringan XETA, termasuk koneksi, komputasi awan, penyimpanan, dan komputasi AI.
- Mekanisme reward: Pengguna mendukung jaringan dengan menyumbangkan bandwidth, menjalankan tugas komputasi, dan menyimpan data, lalu mendapatkan hadiah token X3TA.
- Penangkapan nilai: Pendapatan dari layanan yang disediakan proyek akan dikonversi kembali menjadi token X3TA untuk membayar kontributor jaringan, membentuk siklus ekonomi internal dan berpotensi meningkatkan permintaan token.
Distribusi & info unlock: Tidak ditemukan detail distribusi dan jadwal unlock token di hasil pencarian. Perlu dicatat, CoinMarketCap memperingatkan bahwa smart contract token ini dapat dimodifikasi oleh pembuatnya (misal menonaktifkan penjualan, mengubah biaya, mencetak token baru, atau mentransfer token), jadi lakukan riset mendalam sebelum berpartisipasi. Selain itu, kontrak lama XETA telah bermigrasi ke kontrak baru.
Tim, Tata Kelola & Pendanaan
- Anggota inti: Pendiri Kevin Ross disebutkan. Sebelumnya ia mendirikan We Link yang sukses menyediakan jaringan nirkabel berkecepatan tinggi untuk komunitas yang kurang terlayani, bahkan mengalahkan raksasa seperti AT&T dan T-Mobile, memberikan pengalaman dan kredibilitas bagi XETA.
- Ciri tim: Tim berkomitmen menggabungkan telekomunikasi, kripto, dan AI untuk membangun jaringan yang terdesentralisasi, cerdas, dan tanpa batasan.
- Mekanisme tata kelola: XETA bertujuan membangun jaringan yang digerakkan dan dimiliki komunitas. Meski model tata kelola spesifik (seperti DAO) belum dijelaskan detail, semangat "dikendalikan olehmu" menekankan pentingnya partisipasi komunitas.
- Treasury & runway dana: Proyek menekankan pendapatan dari layanan nyata (koneksi, cloud, komputasi AI), bukan sekadar spekulasi. Pendapatan ini digunakan untuk buyback token dan memberi reward kontributor jaringan, mendukung keberlanjutan proyek.
Peta Jalan
Implementasi dan pengembangan XETA dijelaskan berlangsung secara bertahap:
Tahap 1: Deploy node individu
Pengguna membeli dan memasang router WiFi7 XETA dan perangkat node edge AI. Perangkat ini meningkatkan kecepatan dan cakupan internet pengguna, menjalankan tugas komputasi, menyimpan data, dan mulai menghasilkan reward token XETA.
Tahap 2: Pembentukan jaringan komunitas
Jika cukup banyak rumah di suatu area memasang node XETA, repeater nirkabel XG dapat dipasang. Repeater ini menciptakan cakupan komunitas penuh, memungkinkan lebih banyak orang terhubung ke jaringan XETA dan membangun infrastruktur internet komunitas bersama.
Tahap 3: Komputer super global
Dengan terus bertambahnya node baru, jaringan global semakin kuat, meningkatkan kecepatan, kapasitas komputasi, dan cakupan. Ribuan rumah menjadi pusat data mini, bersama-sama mendukung jaringan AI terdesentralisasi, membentuk komputer super raksasa yang belum pernah ada sebelumnya.
(Catatan: Hasil pencarian juga menyebut proyek bernama "Xeta Reality" dengan whitepaper dirilis 2021 dan rencana peluncuran wallet serta aplikasi mobile di akhir 2021. Ini mungkin proyek berbeda atau cabang lain dalam ekosistem XETA, dengan roadmap berbeda dari infrastruktur jaringan terdesentralisasi di atas. Fokus utama di sini adalah proyek jaringan terdesentralisasi.)
Peringatan Risiko Umum
Investasi pada proyek kripto apa pun mengandung risiko, termasuk XETA. Berikut beberapa risiko umum yang perlu diperhatikan:
Risiko Teknologi & Keamanan
Smart contract dapat dimodifikasi: Smart contract token X3TA mungkin memungkinkan pembuatnya mengubah fungsinya (misal menonaktifkan penjualan, mengubah biaya, mencetak token baru, atau mentransfer token). Artinya, tim proyek punya kontrol besar yang berpotensi menimbulkan risiko sentralisasi dan keamanan. Pengguna harus menilai reputasi tim dan audit kontrak dengan cermat.
Ketergantungan jaringan: Keberhasilan jaringan XETA sangat bergantung pada penyebaran dan stabilitas perangkat pengguna. Jika partisipasi rendah atau perangkat bermasalah secara massal, performa dan nilai jaringan bisa terdampak.
Risiko Ekonomi
Fluktuasi harga token: Seperti kripto lain, harga X3TA bisa sangat fluktuatif, dipengaruhi sentimen pasar, perkembangan proyek, dan faktor makroekonomi.
Sirkulasi belum diverifikasi: CoinMarketCap menunjukkan sirkulasi X3TA dilaporkan 0 dan belum diverifikasi. Ini bisa menimbulkan ketidakpastian soal pasokan dan kapitalisasi pasar token.
Risiko persaingan: Ada pesaing lain di bidang jaringan terdesentralisasi dan edge computing, XETA harus terus berinovasi dan memperluas pangsa pasar.
Risiko Kepatuhan & Operasional
Ketidakpastian regulasi: Regulasi global untuk kripto dan jaringan terdesentralisasi masih berkembang, perubahan kebijakan di masa depan bisa berdampak pada operasional proyek.
Implementasi model bisnis: Meski proyek menekankan aplikasi nyata dan pendapatan, apakah model bisnisnya bisa diadopsi secara luas dan berkelanjutan masih perlu waktu untuk dibuktikan.
Ingat, informasi di atas bukan nasihat investasi. Selalu lakukan riset sendiri (DYOR) sebelum mengambil keputusan investasi apa pun.
Daftar Verifikasi
- Alamat kontrak di block explorer:
- Kontrak baru (Avalanche C-Chain):
0xfb65...5eae49
- Kontrak lama (Avalanche C-Chain):
0x827e...5ffe3
- Kontrak baru (Avalanche C-Chain):
- Aktivitas GitHub: Tidak ditemukan repositori GitHub atau info aktivitas terkait proyek XETA di hasil pencarian.
- Situs resmi:
xeta.net
- Whitepaper: "THE XETA WHITEPAPER | Eco Whole Home"
Ringkasan Proyek
Proyek XETA menggambarkan visi besar untuk merevolusi cara kita menggunakan internet dengan membangun jaringan edge terdesentralisasi. XETA ingin membebaskan kita dari penyedia layanan internet terpusat, memungkinkan setiap orang menjadi kontributor dan penerima manfaat infrastruktur internet. Dengan memasang router pintar dan node edge AI, pengguna tidak hanya mendapat layanan jaringan yang lebih baik, tetapi juga bisa memperoleh token X3TA dengan menyumbangkan sumber daya komputasi dan penyimpanan.
Keunggulan proyek ini terletak pada teknologi nirkabel eksklusif yang inovatif, ambisi menggabungkan telekomunikasi, AI, dan blockchain, serta model bisnis yang menekankan pendapatan dari layanan nyata. Jika XETA berhasil mencapai target penyebaran masif, proyek ini berpotensi membawa perubahan besar di bidang internet terdesentralisasi, edge computing, dan AI.
Namun, ada beberapa risiko yang perlu diperhatikan, seperti smart contract yang dapat dimodifikasi, sirkulasi token yang belum diverifikasi, dan tantangan realisasi visi besar mereka. Bagi yang tertarik dengan XETA, sangat disarankan membaca whitepaper dan dokumen resmi secara mendalam, serta terus memantau perkembangan teknologi, komunitas, dan pasar proyek. Ingat, artikel ini hanya pengenalan proyek dan bukan nasihat investasi. Untuk detail lebih lanjut, silakan riset mandiri.