Cuplikan Fed: Risalah Fed mengisyaratkan pemotongan suku bunga yang hati-hati jika inflasi stagnan

Pejabat Federal Reserve dalam pertemuan mereka awal bulan ini membahas kemungkinan memperlambat atau menghentikan pemotongan suku bunga jika kemajuan dalam menurunkan inflasi terhenti, tulis Nick Timiraos, 'The Fed's Sounding Board'. Menurut risalah Fed yang dirilis Selasa, para pejabat berpendapat bahwa jika ekonomi berkinerja sesuai dengan harapan mereka bahwa inflasi akan terus menurun secara bertahap, maka 'langkah bertahap menuju pengaturan suku bunga yang lebih netral mungkin tepat.' Semua 19 pejabat yang terlibat dalam diskusi setuju untuk memotong suku bunga acuan jangka pendek Fed sebesar 25 basis poin, menurut risalah tersebut. Beberapa pembuat kebijakan berpendapat bahwa risiko perlambatan yang lebih nyata di pasar kerja atau ekonomi telah berkurang sejak pertemuan September. Banyak dari mereka juga mengatakan ada ketidakpastian yang lebih besar tentang di mana tepatnya suku bunga harus ditetapkan dalam ekonomi yang tidak membutuhkan stimulus maupun pengetatan moneter. Pertimbangan tersebut 'membuat pengurangan bertahap dalam kendala kebijakan menjadi tepat', kata risalah tersebut.