Menurut laporan oleh Jinse, TheMinerMag mencatat bahwa 15 perusahaan penambang Bitcoin yang tercatat di bursa menjual lebih dari 40% Bitcoin yang baru mereka tambang pada bulan Maret 2025. Ini menandai level bulanan tertinggi sejak Oktober 2024 dan memecahkan tren akumulasi berkelanjutan setelah acara halving. Perusahaan-perusahaan tersebut terpaksa menjual untuk menutupi kekurangan operasional akibat meningkatnya biaya energi dan perangkat keras serta ketidakpastian ekonomi, yang semakin memperburuk tekanan penjualan di pasar.