Perwakilan Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan, Kallas, menyatakan bahwa Uni Eropa telah menyetujui putaran ke-17 sanksi terhadap Rusia, menargetkan hampir 200 kapal armada bayangan. Sanksi baru ini juga akan menangani ancaman hibrida dan isu hak asasi manusia. Lebih banyak sanksi terhadap Rusia sedang dipersiapkan. Kallas mengatakan, "Semakin lama Rusia memperpanjang konflik, semakin keras respons kami."