Analisis: Tren Bitcoin Saat Ini Kurang Konsistensi Breakout, Koreksi Mungkin Belum Berakhir

Odaily Planet Daily – Dipengaruhi oleh situasi antara Israel dan Iran, Bitcoin sempat turun ke $102.600 sebelum dengan cepat rebound ke sekitar $106.000, namun kemudian kembali turun ke $105.200, masih 6% di bawah rekor tertingginya. CoinDesk 20 Index turun 4,4% pada periode yang sama, sementara ETH, AVAX, dan TON mengalami penurunan antara 6% hingga 8%.
Meskipun saham kripto secara keseluruhan mengalami penurunan, Circle (CIRCL) justru bergerak berlawanan arah dan naik 13%, didorong oleh momentum berkelanjutan setelah IPO serta laporan bahwa Amazon dan Walmart sedang menjajaki inisiatif stablecoin.
Analis umumnya berpendapat bahwa saat ini Bitcoin masih kekurangan momentum breakout yang berkelanjutan. Markus Thielen, pendiri 10x Research, mencatat bahwa penurunan di bawah $106.000 menandakan “breakout yang gagal”, dengan support jangka pendek di kisaran $100.000 hingga $101.000. Jika support ini gagal bertahan, Bitcoin mungkin akan kembali ke rentang konsolidasi. Chief Investment Officer Ledn, John Glover, memprediksi penurunan bisa berlanjut hingga kisaran $88.000–$93.000, dan melihat level $90.000 sebagai titik masuk yang kuat untuk jangka menengah hingga panjang, dengan potensi menantang target $130.000 di masa depan. (CoinDesk)