Pada tanggal 22 waktu setempat, Menteri Luar Negeri AS Rubio menyerukan negosiasi langsung antara Amerika Serikat dan Iran dalam sebuah wawancara dengan media Amerika, menyatakan bahwa AS siap untuk mengadakan pembicaraan dengan Iran pada tanggal 23. Rubio menegaskan kembali bahwa Iran boleh memiliki program nuklir sipil namun tidak boleh melakukan pengayaan uranium. Ia mencatat bahwa Iran menolak proposal AS dan menghilang selama 10 hari sebelum AS melancarkan aksi militer terhadapnya. Meskipun Iran terus mengirim pesan kepada pihak lain dalam perundingan, Iran belum berkomunikasi langsung dengan Amerika Serikat. (CCTV News)