Menurut laporan dari Jinse Finance, Wakil Direktur Pelaksana IMF sekaligus mantan Wakil Gubernur Bank Sentral, Li Bo, menyatakan dalam acara Summer Davos bahwa saat ini terdapat banyak eksperimen dan eksplorasi regulasi terkait mata uang digital atau stablecoin yang sedang berlangsung di seluruh dunia. Baik di Amerika Serikat, Eropa, maupun Asia, banyak negara berupaya membangun kerangka hukum dan regulasi yang sesuai untuk stablecoin. Namun, masih banyak permasalahan yang belum terselesaikan. Dalam proses ini, terdapat dua pertanyaan inti yang sangat krusial: Pertama, apakah stablecoin seharusnya diklasifikasikan sebagai mata uang atau sebagai aset keuangan? Persyaratan hukum dan regulasi untuk masing-masing kategori tersebut sangat berbeda secara mendasar. Kedua, jika stablecoin diakui sebagai mata uang, pada level mana dalam sistem moneter mereka berada? Apakah mereka termasuk dalam uang beredar luas (M2) atau uang tunai (M0)? Setiap kategori uang memerlukan sistem regulasi yang sesuai, termasuk pengembangan mekanisme seperti anti pencucian uang.