BlockBeats News, 19 Juli — CEO Circle, Jeremy Allaire, menyatakan dalam sebuah wawancara bahwa ia percaya perusahaannya akan memperoleh manfaat lebih besar dari GENIUS Act karena rekam jejak kepatuhan yang konsisten.
“Saya percaya GENIUS Act pada dasarnya mengkodifikasi cara Circle beroperasi ke dalam undang-undang,” kata Jeremy Allaire. Lembaga-lembaga terkemuka memilih bekerja sama dengan Circle justru karena perusahaan ini telah membangun kepercayaan selama bertahun-tahun melalui audit publik dan kepatuhan terhadap kerangka regulasi global.
“Kami yakin undang-undang ini akan terus mempercepat peluang pertumbuhan kami,” ujar Jeremy Allaire, “karena kami beralih dari perdagangan kripto luar negeri ke mata uang dolar digital yang sah dan mengintegrasikannya ke dalam sistem keuangan arus utama.”
Meski Tether dan Circle merupakan rival sengit yang kerap saling mengkritik, para pemimpin kedua perusahaan jarang terlihat bersama. Upacara penandatanganan GENIUS Act di Gedung Putih pada hari Jumat menjadi momen langka—baik Paolo Ardoino maupun Jeremy Allaire berdiri di belakang Presiden Trump saat beliau menandatangani undang-undang tersebut.