Menurut ChainCatcher, seperti yang diungkapkan oleh jurnalis kripto Eleanor Terrett, Gedung Putih telah menunda pemungutan suara terkait pencalonan ketua CFTC. Penundaan ini dilaporkan disebabkan oleh kekhawatiran bahwa calon tersebut, Quintenz, dan timnya berupaya memperoleh informasi rahasia CFTC yang berkaitan dengan pesaing seperti Polymarket dan PredictIt saat ia masih menjabat sebagai direktur di Kalshi, sehingga menimbulkan potensi konflik kepentingan.