Cardano (ADA) sedang mendekati titik kritis karena harganya mendekati $0,85, dengan para bull berusaha menembus level resistance $0,90. Hal ini terjadi setelah reli 10% pada bulan Agustus di tengah meningkatnya minat institusional dan akumulasi whale. Analis dan trader secara cermat mengamati setup teknikal, perkembangan regulasi, dan dinamika pasar yang lebih luas untuk menentukan apakah ADA dapat melanjutkan tren naiknya atau mengalami koreksi.
Harga telah membentuk pola golden cross, dengan moving average 50-hari baru-baru ini melintasi di atas moving average 100-hari, menandakan potensi tren bullish. Meski demikian, ADA kesulitan mempertahankan momentum konsisten di atas $0,85 dalam 24 jam terakhir, dengan penurunan tipis sebesar -1,82% yang baru-baru ini dilaporkan [5]. Investor institusional telah mengakumulasi volume besar ADA, dengan lebih dari 120 juta token dilaporkan dipindahkan oleh akun whale dalam 48 jam terakhir [3]. Akumulasi ini menunjukkan keyakinan yang tumbuh terhadap potensi token ini, terutama saat mendekati level resistance kunci.
Dari perspektif teknikal, ADA saat ini diperdagangkan di atas moving average jangka pendeknya, namun indikator momentum, termasuk MACD dan RSI, tetap berada di wilayah netral, menandakan tidak adanya bias arah yang jelas [4]. RSI berada di 50,50, menandakan kondisi pasar yang seimbang di mana ADA bisa bergerak ke arah mana pun. Histogram MACD menunjukkan divergensi bearish, yang mengindikasikan potensi koreksi jangka pendek di depan mata [5]. Trader mengamati adanya breakout tegas di atas $0,90, yang dapat membuka jalan menuju $1,02, level yang dianggap signifikan secara teknikal maupun psikologis [4].
Pasar crypto yang lebih luas telah menunjukkan pergerakan campuran, dengan Bitcoin mendekati level tertinggi sepanjang masa dan Ethereum mengikuti jejaknya. Hal ini menciptakan latar belakang yang menguntungkan bagi altcoin seperti ADA, yang telah mengalami peningkatan permintaan di bursa utama. Listing terbaru ADA di Bitstamp melalui Robinhood telah memperluas aksesibilitasnya bagi investor ritel AS [3]. Selain itu, persetujuan mekanisme staking Cardano sebagai non-security oleh Charles Hoskinson, co-founder ADA, telah membawa kejelasan regulasi pada token ini, memperkuat kekuatan fundamentalnya [5].
Perkembangan terbaru Cardano juga mencakup peluncuran airdrop NIGHT dari Midnight Network di delapan blockchain dan pengumuman protokol Cardinal, yang mengintegrasikan likuiditas Bitcoin ke dalam ekosistem Cardano [5]. Peningkatan ini dianggap sebagai tonggak penting, yang berpotensi meningkatkan utilitas ADA dan mendorong adopsi lebih lanjut. Vasil hard fork, peningkatan besar sebelumnya, telah meningkatkan skalabilitas jaringan dan kemampuan smart contract, berkontribusi pada daya tarik token ini yang semakin besar di kalangan pengembang dan pengguna.
Meski fundamental positif ini, pasar masih berhati-hati. Securities and Exchange Commission (SEC) AS telah menunda keputusan terkait Grayscale Cardano ETF, yang sebelumnya dipandang sebagai katalis potensial untuk peningkatan investasi institusional. Namun, penundaan ini tidak mengurangi sentimen bullish secara keseluruhan di kalangan trader, sebagaimana dibuktikan oleh lonjakan aktivitas whale dan peningkatan volume perdagangan baru-baru ini [2].
Ke depan, beberapa sesi perdagangan berikutnya akan sangat penting dalam menentukan arah jangka pendek ADA. Breakout bersih di atas $0,90 dapat memicu tekanan beli signifikan dan memperkuat narasi bullish, sementara kegagalan mempertahankan level ini bisa menyebabkan pengujian zona support $0,77. Trader disarankan untuk memantau indikator teknikal kunci dan data volume saat mengevaluasi posisi mereka. Dengan rasio risiko-imbalan yang menguntungkan dan minat institusional yang terus berlanjut, ADA tetap menjadi titik fokus di pasar altcoin yang lebih luas [5].
Sumber: