Data yang dirilis pada hari Selasa menunjukkan bahwa meskipun penggunaan baterai kendaraan listrik global secara keseluruhan meningkat, pangsa pasar global produsen baterai Korea Selatan menurun secara tahunan dari Januari hingga Juli tahun ini.
Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh lembaga pemantau pasar energi SNE Research, total pangsa pasar tiga perusahaan baterai besar Korea Selatan, yaitu LG Energy Solution, SK On Co., Ltd., dan Samsung SDI di bidang baterai kendaraan listrik turun 4,5 poin persentase dibandingkan periode yang sama tahun lalu, menjadi 16,7%.
Selama periode tersebut, total penggunaan baterai untuk kendaraan listrik global, plug-in hybrid (PHEV), dan hybrid (HEV) mencapai 590,7 gigawatt jam (GWh), meningkat 35,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Penggunaan baterai LG Energy Solution tercatat sebesar 56,1 GWh, naik 9% dibandingkan tahun lalu, dan tetap berada di posisi ketiga dunia. Perusahaan ini menguasai 9,5% pasar global, turun dari 11,8% pada tahun 2024.
SK On yang berada di peringkat kelima mencatat penggunaan baterai kendaraan listrik sebesar 24,6 GWh, meningkat 17,4% secara tahunan, namun pangsa pasarnya sebesar 4,2%, turun 0,6 poin persentase.
Samsung SDI yang berada di posisi kedelapan mencatat penggunaan baterai kendaraan listrik sebesar 17,7 GWh, turun 10,6%, dengan pangsa pasar sebesar 3% akibat permintaan yang lemah dari produsen mobil di Eropa dan Amerika Utara.
CATL dari Tiongkok tetap menjadi pemain pasar terbesar dengan pangsa pasar global sebesar 37,5%, sedikit turun dari 37,8% pada periode yang sama tahun lalu.