Peter Diamandis, salah satu co-founder Singularity University, menyatakan dukungan kuat terhadap Bitcoin namun tidak ada informasi terverifikasi yang mengonfirmasi investasi sebesar $400 juta hingga 30 Agustus 2025.
Advokasi semacam ini menyoroti potensi Bitcoin sebagai aset utama, memengaruhi diskusi tentang integrasi mata uang digital dalam strategi korporasi dan portofolio pribadi.
Tidak ada konfirmasi resmi terkait alokasi Bitcoin sebesar $400 juta oleh para pemimpin Singularity University meskipun rumor beredar. Co-founder Peter Diamandis, yang dikenal dengan pandangannya yang visioner tentang teknologi dan keuangan, telah menyatakan sentimen optimis terhadap Bitcoin, menekankan potensinya sebagai aset yang signifikan. Kutipan penting dari Diamandis menjelaskan sikap pribadinya:
“Saat ini Bitcoin adalah kepemilikan terbesar saya dan setiap kali saya mendapatkan hasil keluar, saya langsung mengalihkan ke Bitcoin dan tidak menoleh ke belakang.”
Namun, tidak ditemukan deklarasi institusional yang mendukung sentimen ini dengan tindakan keuangan yang spesifik.
Peter Diamandis, co-founder Singularity University, menekankan bahwa Bitcoin adalah kepemilikan terbesarnya pada tahun 2024. Advokasi publiknya tidak mencakup alokasi institusional sebesar $400 juta, sementara penasihat David Orban tetap menjadi investor awal yang signifikan tanpa pernyataan publik saat ini.
Dampak rumor ini telah menyebabkan spekulasi besar di industri cryptocurrency. Meskipun minat terhadap Bitcoin tetap tinggi, kurangnya tindakan konkret membuat beberapa investor berhati-hati terhadap keputusan investasi tanpa dasar.
Dengan menekankan advokasi, klaim-klaim ini sangat bergantung pada opini tokoh industri yang berpengaruh daripada tindakan keuangan yang nyata. Akibatnya, industri tetap berhati-hati dengan inisiatif spekulatif sambil menunggu laporan terkonfirmasi dari saluran resmi.
Preseden historis dari perusahaan seperti MicroStrategy memengaruhi persepsi posisi pasar Singularity. Tidak adanya pengumuman konkret membatasi kemungkinan terjadinya hasil serupa.
Pasar mengantisipasi potensi pergerakan institusional berdasarkan pengumuman di masa depan dari organisasi seperti Singularity University. Advokasi individu terus mendorong minat, namun tindakan yang dapat diverifikasi sangat penting untuk pergeseran pasar yang signifikan.
Singkatnya, meskipun ketertarikan terhadap aktivitas spekulatif Bitcoin oleh Singularity memicu diskusi, ketiadaan dukungan institusional yang terkonfirmasi membatasi pengaruh besar terhadap pasar.