Bitget App
Trade smarter
Buka
BerandaDaftar
Bitget>
Berita>
Presiden Kazakhstan Usulkan Pembentukan Dana Kripto Nasional dan Kota Digital

Presiden Kazakhstan Usulkan Pembentukan Dana Kripto Nasional dan Kota Digital

Coinvestasi2025/09/09 11:09
Oleh: Coinvestasi
BTC-0.03%

Presiden Republik Kazakhstan, Kassym-Jomart Tokayev, memaparkan rencana besar yang mencakup pengembangan kecerdasan buatan (AI), aset digital, hingga pembentukan cadangan kripto nasional. Menurutnya, langkah ini penting untuk memaksimalkan perputaran dana perbankan agar lebih produktif dalam mendorong ekonomi riil.

Dalam pidato tahunannya pada Senin (8/9/2025), Tokayev menekankan perlunya membangun “ekosistem aset digital yang matang secepat mungkin.” Ia juga meminta Badan Regulasi dan Pengembangan Pasar Keuangan Kazakhstan segera menyiapkan rancangan undang-undang khusus yang ditargetkan rampung sebelum 2026.

Salah satu fokus utama adalah pembentukan Dana Cadangan Kripto Nasional. Tokayev menjelaskan, dana tersebut akan berada di bawah Korporasi Investasi Bank Nasional Kazakhstan dan berfungsi mengumpulkan cadangan strategis dari aset digital yang dianggap menjanjikan dalam sistem keuangan digital.

“Adalah langkah bijak untuk menciptakan Dana Aset Digital Negara di bawah Korporasi Investasi Bank Nasional. Struktur ini akan mengumpulkan cadangan kripto strategis dari aset-aset yang prospektif dalam sistem keuangan digital,” ujar Tokayev.

Gagasan ini muncul dua bulan setelah laporan yang menyebut bank sentral Kazakhstan tengah mempertimbangkan pembentukan cadangan kripto dari aset digital hasil sitaan. Tren serupa juga mulai dilirik negara lain seperti Indonesia , mengikuti langkah Amerika Serikat yang lebih dulu menyiapkan cadangan strategis berisi Bitcoin dan aset digital lain melalui perintah eksekutif Presiden AS Donald Trump.

Baca juga: CEO Tokocrypto: Bitcoin Layak Jadi Cadangan Negara untuk Diversifikasi Aset

Kota Digital Pertama di Asia Tengah

Selain cadangan kripto, Tokayev juga mengumumkan rencana pembangunan kota digital pertama di kawasan Asia Tengah. Ia mengonfirmasi laporan bahwa kota Alatau, dengan populasi sekitar 52.000 jiwa di tenggara Kazakhstan, akan dijadikan zona uji coba tempat masyarakat dapat bertransaksi menggunakan aset kripto.

“Alatau akan menjadi kota pertama yang sepenuhnya terdigitalisasi di kawasan ini. Kota ini akan merepresentasikan masa depan Kazakhstan, menggabungkan kemajuan teknologi dengan kualitas hidup terbaik,” ujar Tokayev.

Kazakhstan sendiri merupakan salah satu pusat mining Bitcoin terbesar di dunia, didukung regulasi yang relatif ramah dan biaya listrik yang murah. Pada puncaknya, negara ini pernah menyumbang sekitar 13% dari total hashrate global.

Namun, maraknya operasi mining ilegal sempat membebani jaringan listrik nasional, sehingga pemerintah kini berusaha menyeimbangkan antara adopsi kripto dan regulasi yang lebih ketat.

Baca juga: Tingkat Kesulitan Mining Bitcoin Catat Rekor Tertinggi Baru

Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
PoolX: Raih Token Baru
APR hingga 12%. Selalu aktif, selalu dapat airdrop.
Kunci sekarang!

Kamu mungkin juga menyukai

Pasangan perdagangan margin spot baru - ZEN/USDT
Bitget Announcement2025/10/13 06:00

Berita trending

Lainnya
1
METUSDT sekarang diluncurkan untuk perdagangan futures pra pasar.
2
Pasangan perdagangan margin spot baru - ZEN/USDT

Harga kripto

Lainnya
Bitcoin
Bitcoin
BTC
$114,927.88
+3.24%
Ethereum
Ethereum
ETH
$4,152.54
+8.78%
BNB
BNB
BNB
$1,351.61
+15.54%
Tether USDt
Tether USDt
USDT
$1
-0.00%
XRP
XRP
XRP
$2.63
+10.32%
Solana
Solana
SOL
$197.5
+9.08%
USDC
USDC
USDC
$0.9999
-0.01%
Dogecoin
Dogecoin
DOGE
$0.2113
+12.50%
TRON
TRON
TRX
$0.3228
+2.63%
Cardano
Cardano
ADA
$0.7227
+12.59%
Cara menjual PI
Bitget listing PI - Beli atau jual PI dengan cepat di Bitget!
Trading sekarang
Belum menjadi Bitgetter?Paket sambutan senilai 6200 USDT untuk para Bitgetter baru!
Daftar sekarang
Trade smarter