Polygon Atasi Gangguan Jaringan dengan Hard Fork dan Perbaikan Milestone
Solusi penskalaan lapisan 2 untuk Ethereum, Poligon melaporkan penyelesaian hard fork-nya. Setelah pembaruan ini, milestone diproses sesuai harapan, sinkronisasi status berfungsi, checkpoint terus berjalan, dan finalisasi konsensus telah dipulihkan sepenuhnya di jaringan Polygon Proof-of-Stake.
"Kami akan terus memantau jaringan secara ketat untuk memastikan semuanya tetap stabil. Terima kasih atas kesabaran Anda," ujar tim Polygon di X.
Polygon meluncurkan perbaikan milestone untuk mengatasi gangguan pada jaringan Proof-of-Stake Polygon, di mana bug pada perangkat lunak node menyebabkan keterlambatan dalam finalitas cepat lokal. Penyebab mendasar dari masalah finalitas ini telah diidentifikasi, yang kemudian menghasilkan rilis v2.2.11-beta2 untuk Bor dan v0.3.1 untuk Heimdall, dengan Heimdall yang terakhir diperkenalkan sebagai hard fork yang dijadwalkan pukul 3 UTC.
Dalam sistem ini, Polygon menggunakan istilah "milestone" untuk menggambarkan finalitas cepat lokal, yang mencerminkan status deterministik pada jaringan Layer 2. Meskipun finalitas titik pemeriksaan di jaringan utama Ethereum tetap beroperasi, milestone Polygon tertunda 10 hingga 15 menit, sehingga menimbulkan tantangan sinkronisasi bagi validator dan memperlambat laju konfirmasi transaksi.
Finalitas merupakan tahap di mana suatu transaksi dianggap tidak dapat dibatalkan setelah validator menyetujui status jaringan. Meskipun blok terus diproduksi dan ditambahkan setiap beberapa detik, ketiadaan finalitas membatasi kemungkinan reorganisasi atau rollback. Alasan pasti di balik gangguan jaringan pada hari Rabu masih belum diketahui, meskipun rantai tersebut terus memproses transaksi dan menghasilkan blok.
Polygon Menghadapi Gangguan Finalitas Selama Satu Jam Beberapa Minggu Setelah Pembaruan Heimdall v2
Poligon berfungsi sebagai kumpulan solusi penskalaan Ethereum yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja blockchain dengan mengalihkan komputasi dan penyimpanan data dari rantai utama ke lingkungan yang lebih cepat dan hemat biaya. Apa yang awalnya merupakan rantai tunggal telah berkembang menjadi ekosistem blockchain yang lebih luas dan saling terhubung, yang dikembangkan untuk memenuhi permintaan interoperabilitas.
Awal tahun ini, Polygon memperkenalkan Heimdall v2, sebuah pembaruan yang berfokus pada peningkatan stabilitas, koordinasi validator, dan penyelesaian masalah teknis lama yang terjadi sejak tahun 2018 dan 2019. Hanya beberapa minggu setelah apa yang digambarkan sebagai hard fork paling menantang secara teknis sejak tahun 2020, jaringan mengalami gangguan yang berlangsung sekitar satu jam dan memengaruhi finalitas transaksi.
