Jinse Finance melaporkan, menurut Downdetector, Telegram baru-baru ini menerima banyak laporan gangguan dari pengguna, dengan masalah utama termasuk situs web tidak dapat diakses, aplikasi crash, koneksi server abnormal, dan kegagalan pengiriman pesan. Beberapa pengguna melaporkan bahwa verifikasi login, terjemahan real-time, dan fungsi unduhan multimedia terus terpengaruh, dan masalah ini telah berlangsung selama beberapa hari. Data Downdetector menunjukkan bahwa gangguan terkait situs web menyumbang 68%, masalah aplikasi 20%, dan masalah koneksi server 11%. Hingga saat ini, pihak resmi Telegram belum merilis perkembangan perbaikan.