Starknet, solusi Layer‑2 Ethereum, sedang membuka babak baru dalam DeFi. Seperti yang dilaporkan oleh Crypto.news, Starknet telah mulai memperbarui jaringannya untuk memasukkan staking Bitcoin (BTC). Peluncuran mainnet dijadwalkan pada 30 September. Ini akan memungkinkan para pemegang BTC untuk melakukan staking koin mereka dan mendapatkan imbalan sambil juga membantu menjaga keamanan jaringan.
Starknet telah menetapkan kekuatan staking Bitcoin pada 0,25. Ini berarti BTC memberikan 25% dari kekuatan konsensus jaringan. Sisa 75% berasal dari token asli Starknet, STRK. Keseimbangan ini membantu menjaga keamanan dan desentralisasi jaringan.
Sistem ini mendukung banyak token Bitcoin wrapped, termasuk WBTC, LBTC, tBTC, dan SolvBTC. Hal ini memudahkan pemegang BTC untuk bergabung, tidak peduli versi mana yang mereka miliki.
Starknet juga memangkas waktu unstaking dari 21 hari menjadi hanya 7 hari. Ini memungkinkan investor untuk mengakses koin mereka lebih cepat jika diperlukan.
Staking Bitcoin di Starknet adalah langkah besar untuk DeFi. Pemegang BTC kini dapat membantu menjaga keamanan jaringan tanpa harus kehilangan koin mereka. Ini menggabungkan keandalan Bitcoin dengan inovasi Layer‑2 Ethereum.
Baik investor ritel maupun institusi mungkin akan melihat cara baru untuk mendapatkan imbalan dari Bitcoin mereka. Akses yang lebih cepat, risiko rendah, dan staking yang fleksibel membuat penawaran ini cukup menarik.
Integrasi ini disetujui melalui proposal tata kelola SNIP-31. Komunitas Starknet menyetujui dengan dukungan 93,6%, menunjukkan tingkat dukungan yang kuat untuk peningkatan ini. Keputusan seperti ini menunjukkan bahwa Starknet menghargai komunitasnya dan melakukan perubahan yang bermanfaat bagi penggunanya.
Staking BTC di Starknet membawa banyak keuntungan:
Meski penuh antusiasme, ada beberapa tantangan. Pengguna harus belajar cara staking dengan benar. Kesalahan dapat menyebabkan kehilangan imbalan atau keterlambatan. Keamanan jaringan juga harus diawasi dengan ketat. Starknet harus tetap stabil seiring semakin banyaknya BTC yang distake.
Pendapat regulator dapat mempengaruhi kecepatan adopsi. Mematuhi peraturan sangat penting, dan undang-undang baru dapat mengubah cara kerja staking di beberapa wilayah.
Staking BTC di Starknet adalah jalan menuju inovasi DeFi di masa depan. Jika berhasil, jaringan Layer‑2 lain mungkin akan mengikuti. Investor memiliki lebih banyak peluang untuk mendapatkan imbalan dari Bitcoin sambil juga membantu menjaga keamanan jaringan.
Langkah ini menunjukkan bahwa teknologi blockchain benar-benar sedang berubah. Bahkan kripto terkenal seperti Bitcoin dapat digunakan dengan cara baru. Solusi Layer‑2 seperti Starknet membantu membawa pengguna kripto tradisional ke proyek DeFi baru.
Bagi pengguna BTC, ini lebih dari sekadar kesempatan untuk mendapatkan imbalan. Ini adalah langkah menuju dunia DeFi yang berkembang, di mana keamanan, fleksibilitas, dan kemudahan penggunaan menjadi kunci.