Menurut berita dari ChainCatcher, Chief Information Security Officer SlowMist, 23pds, memposting di platform X bahwa varian trojan pencuri AMOS bernama Odyssey sedang menyebarkan iklan alat AI palsu melalui saluran seperti Twitter, dengan tujuan menipu pengguna agar mengunduh perangkat lunak berbahaya yang menyamar sebagai klien alat AI.
Trojan ini menggunakan skrip AppleScript sebagai muatan utama, mencuri informasi sistem, data browser, informasi dompet kripto, dan data sensitif lainnya.