Berita pada 17 Oktober, eksekutif Bank of New York Mellon menyatakan dalam diskusi laporan keuangan terbaru pada hari Kamis bahwa bank tersebut telah mempercepat sejumlah investasi terkait blockchain ke tahun 2025—termasuk investasi yang mendukung penyelesaian aset dunia nyata dan pembayaran tokenisasi. Para eksekutif mengaitkan percepatan ini dengan lingkungan regulasi yang lebih "positif" serta kondisi pasar yang membaik. Ketika ditanya apakah Bank of New York Mellon berencana untuk menerbitkan stablecoin miliknya sendiri, CEO Robin Vince tidak memberikan jawaban yang jelas, namun menyatakan bahwa strategi bank tersebut berfokus pada mendukung ekosistem yang lebih luas, bukan meluncurkan token bermerek sendiri.