Jaringan Solana mengumumkan implementasi SIP SIMD-0337 dalam upgrade Alpenglow, yang secara signifikan meningkatkan performa blockchain-nya. Sistem baru ini memperkenalkan fitur Block Marking, yang mampu mengurangi waktu produksi blok sekitar 120 milidetik.
Inovasi ini meningkatkan Instant Block Replay Latency (IBRL) sekitar 7,5%, sekaligus membuat throughput menjadi lebih andal—sebuah terobosan yang memperkuat status Solana sebagai salah satu jaringan tercepat di pasar cryptocurrency.
Fitur utama, yang disebut Fast Leader Handover, memecahkan tantangan lama di blockchain: transisi antar leader jaringan. Dalam beberapa situasi, leader yang berbahaya dapat menipu leader berikutnya untuk membuat blok yang tidak valid, sehingga menyebabkan fork. Dengan pembaruan ini, leader baru dapat langsung mulai memproduksi blok tanpa harus menunggu konfirmasi sebelumnya, memastikan kontinuitas bahkan di masa ketidakstabilan.
1/ SIMD-0337 memperkenalkan block markers, membuka jalan bagi Fast Leader Handover di Alpenglow. Ini memungkinkan leader membangun blok secara optimis pada parent yang tentatif, meminimalkan keterlambatan saat pergantian leader. Produksi blok dimulai ~120ms lebih awal, meningkatkan IBRL sekitar ~7,5% 🧵 pic.twitter.com/QcaZSc8n1i
— Anza (@anza_xyz) 17 Oktober 2025
Dua komponen sangat penting dalam struktur ini. BlockHeader mengidentifikasi blok induk, sementara UpdateParent memungkinkan pergantian ke blok induk baru jika leader sebelumnya bertindak tidak semestinya. Kombinasi ini menjaga jaringan tetap efisien dan aman, memastikan throughput pemrosesan yang tinggi.
Selain meningkatkan stabilitas, sistem baru ini juga menguntungkan pengembang dApp, protokol DeFi, dan proyek yang mengandalkan latensi rendah serta kapasitas transaksi tinggi. Solana terus meningkatkan ekosistemnya untuk memenuhi tuntutan performa dan keamanan di pasar yang semakin kompetitif.