- Indeks Crypto Fear & Greed CoinMarketCap telah turun ke angka 20, menandai pembacaan terendahnya dalam 200 hari terakhir.
- Tingkat “Ketakutan Ekstrem” ini baru dua kali tercapai sejak indeks ini diluncurkan pada 2023.
- Perubahan sentimen ini terjadi setelah harga Bitcoin turun 21% dan dilaporkan adanya aksi jual sebesar $600 juta oleh pemegang besar.
Pada 5 November, CoinMarketCap mengeluarkan postingan di X yang menyatakan bahwa Crypto Fear & Greed Index telah turun ke angka 20, yang merupakan pembacaan terendah dalam sekitar 200 hari terakhir.
Indeks ini, yang berkisar dari 0 (Ketakutan Ekstrem) hingga 100 (Keserakahan Ekstrem), telah memasuki zona Ketakutan Ekstrem (pada atau di bawah 20) hanya dua kali sejak diluncurkan pada 2023. Kedua kejadian ini terjadi pada Maret dan April 2025, yang keduanya mendahului titik terendah harga Bitcoin dalam jangka pendek.
Preseden Historis untuk ‘Ketakutan Ekstrem’
Hal ini patut dicatat karena menunjukkan bahwa investor sangat takut dan menghindari risiko. Namun, di masa lalu, ketika sentimen menjadi sangat buruk, biasanya terjadi pemulihan dengan cepat, meskipun harga membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih sepenuhnya.
Harga Bitcoin telah turun lebih dari 21% sejak rekor tertingginya di awal Oktober, turun dari sekitar $126.000 menjadi di bawah $100.000.
Terkait: China Menangguhkan Tarif AS 24%; Bitcoin Langsung Kembali ke $100.000
Pendorong Jatuhnya Sentimen
Dengan demikian, anjloknya sentimen berkorelasi dengan penurunan harga Bitcoin sebesar 21%, dan penurunan ini kemungkinan disebabkan oleh banyaknya penutupan paksa pada perdagangan leverage serta kekhawatiran yang berkelanjutan tentang ekonomi dan regulasi di masa depan, yang berdampak negatif pada investasi berisiko seperti kripto.
Misalnya, pemegang besar dilaporkan telah menjual sekitar $600 juta Bitcoin selama akhir pekan.
Selain itu, keterlibatan ritel dan institusi juga menurun belakangan ini, yang cenderung memperkuat rasa takut. Sebagai contoh, banyak altcoin utama menunjukkan penurunan lebih dalam yang konsisten dengan melemahnya sentimen.
Beberapa analis memperingatkan bahwa jika Bitcoin gagal bertahan di level support utama (sekitar $100.000), penurunan yang lebih dalam mungkin terjadi.
Seberapa Pentingkah Fear & Greed Index?
Dengan angka indeks serendah ini, beberapa hal sering terjadi. Pertama, dengan banyak partisipan yang menghindari risiko, peluang bisa muncul bagi mereka yang berani membeli.
Secara historis, ketika suasana pasar dengan cepat beralih dari takut kembali ke netral atau serakah, terkadang ini menandakan harga akan segera pulih, meskipun tidak selalu terjadi secara langsung.
Penting untuk dicatat bahwa pembacaan 20 tidak menjamin pemulihan langsung. Likuiditas, regulasi, arus institusi, dan kondisi makroekonomi masih harus selaras.
Pada akhirnya, turunnya Fear & Greed Index ke angka 20 kemungkinan menjadi tanda bahwa investor kripto harus melihat ini sebagai momen untuk bersiap, dan bukan mengasumsikan pemulihan otomatis.
Terkait: Harga BTC Berjuang Bertahan di Atas $100K Sementara Arus Masuk ke Bursa Melonjak