Bitget App
Trade smarter
Buka
BerandaDaftar
Bitget>
Berita>
Imbal hasil obligasi Jepang naik, pasar fokus pada data ekonomi minggu ini

Imbal hasil obligasi Jepang naik, pasar fokus pada data ekonomi minggu ini

金色财经2025/12/03 02:41

Jinse Finance melaporkan bahwa imbal hasil obligasi pemerintah Jepang naik karena ekspektasi pasar terhadap kenaikan suku bunga oleh Bank of Japan dalam waktu dekat tetap ada. Komite kebijakan Bank of Japan dijadwalkan mengadakan pertemuan pada 18-19 Desember untuk membuat keputusan suku bunga terakhir tahun ini. Untuk mengukur kekuatan ekonomi, para investor akan fokus pada indikator ekonomi termasuk data pengeluaran rumah tangga yang dijadwalkan akan dirilis pada hari Jumat. Imbal hasil obligasi pemerintah Jepang bertenor 2 tahun naik 1 basis poin menjadi 1,015%, sedangkan imbal hasil obligasi bertenor 10 tahun naik 2 basis poin menjadi 1,875%. (Golden Ten Data)

Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
PoolX: Raih Token Baru
APR hingga 12%. Selalu aktif, selalu dapat airdrop.
Kunci sekarang!

Kamu mungkin juga menyukai

Berita trending

Lainnya
1
Yilihua: Pasar bearish crypto selama 60 hari mungkin akan segera berakhir, tetap optimis terhadap tren selanjutnya
2
Data: James Wynn melakukan long BTC dengan leverage 40x, saat ini memperoleh keuntungan mengambang sebesar 231 ribu dolar AS

Harga kripto

Lainnya
Bitcoin
Bitcoin
BTC
$92,949.82
+6.88%
Ethereum
Ethereum
ETH
$3,051.64
+8.74%
Tether USDt
Tether USDt
USDT
$1
+0.04%
XRP
XRP
XRP
$2.19
+8.35%
BNB
BNB
BNB
$892
+7.43%
Solana
Solana
SOL
$141.84
+11.41%
USDC
USDC
USDC
$1
+0.02%
TRON
TRON
TRX
$0.2803
+1.25%
Dogecoin
Dogecoin
DOGE
$0.1484
+8.91%
Cardano
Cardano
ADA
$0.4381
+11.91%
Cara menjual PI
Bitget listing PI - Beli atau jual PI dengan cepat di Bitget!
Trading sekarang
Belum menjadi Bitgetter?Paket sambutan senilai 6200 USDT untuk para Bitgetter baru!
Daftar sekarang
Trade smarter