SpaceX baru saja mentransfer 94 juta dolar dalam bentuk bitcoin, menurut data on-chain yang dianalisis oleh Arkham Intelligence. Pergerakan ini merupakan bagian dari serangkaian transfer rutin yang diamati selama dua bulan terakhir, setelah beberapa tahun tidak aktif. Hal ini terjadi seiring dengan munculnya informasi tentang kemungkinan IPO perusahaan pada tahun 2026, dengan valuasi yang bisa mencapai 1,5 triliun dolar. Kebetulan ini menimbulkan pertanyaan tentang strategi keuangan SpaceX dan peran bitcoin di dalamnya.
Pada hari Rabu lalu, SpaceX melakukan transfer 1.021 BTC, setara dengan sekitar 94 juta dolar, ke dua alamat terpisah, setelah transfer 1.215 BTC ke dompet baru yang tidak teridentifikasi pada bulan Oktober.
Alamat-alamat ini diidentifikasi oleh Arkham Intelligence, yang berspesialisasi dalam analisis on-chain, sebagai milik perusahaan Elon Musk. Dana tersebut dibagi menjadi dua transaksi: 407 BTC di satu sisi, 614 BTC di sisi lain.
Dalam sebuah postingan yang dibagikan di X (sebelumnya Twitter), Arkham mengatakan: “SpaceX baru saja mentransfer 94 juta dolar dalam BTC. Mereka telah memindahkan sekitar 100 juta dolar dalam BTC setiap minggu selama sekitar dua bulan”. Data ini, yang dapat diverifikasi di blockchain, mengonfirmasi aktivitas yang tidak biasa dan berkelanjutan pada dompet Bitcoin perusahaan.
Transfer ini merupakan bagian dari dinamika baru, memutuskan beberapa tahun tidak aktif. Berikut poin-poin utama yang perlu diingat:
Perubahan signifikan ini menimbulkan pertanyaan tentang tujuan nyata perusahaan. Meskipun alasan pasti transfer ini tidak diketahui, keteraturan dan skala transfer ini tidak luput dari perhatian komunitas kripto.
Transfer berulang ini terjadi saat Bloomberg menyebutkan kemungkinan IPO SpaceX pada 2026, sebuah kesepakatan yang dapat mengumpulkan 30 miliar dolar untuk valuasi 1,5 triliun dolar.
Meski belum ada pernyataan publik dari Elon Musk atau SpaceX terkait hal ini, kebetulan antara aktivitas dompet Bitcoin dan rumor IPO memicu spekulasi. Hingga saat ini, belum ada indikasi resmi bahwa pergerakan BTC terkait dengan persiapan untuk go public.
Namun demikian, jika SpaceX menjadi perusahaan publik, mereka akan menempati peringkat ke-14 di dunia di antara pemegang bitcoin terbesar. Posisi unik ini di antara perusahaan publik dapat menawarkan keunggulan berbeda, terutama bagi investor institusi yang sensitif terhadap cryptocurrency.
Pada saat yang sama, evolusi harga bitcoin baru-baru ini, yang saat ini sekitar $90.237, naik dari titik terendah November tetapi masih 27% di bawah rekor tertingginya, memberikan konteks khusus untuk strategi ini. Portofolio BTC yang bernilai lebih dari 700 juta dolar bisa menjadi aset menarik dalam prospektus IPO, meskipun belum ada indikasi ke arah itu pada tahap ini.