Berita

Pada 23 Juli, dilaporkan bahwa antrean keluar validator Ethereum mencapai waktu tunggu terpanjang dalam lebih dari satu tahun pada hari Selasa, yang mungkin menandakan bahwa para staker ingin menarik dana setelah lonjakan signifikan harga ETH. Menurut validatorqueue, sebuah situs yang melacak antrean validator, hingga Selasa sore waktu AS, sekitar 519.000 ETH (senilai $1,92 miliar dengan harga saat ini) sedang mengantre untuk keluar dari jaringan. Ini merupakan antrean keluar terbesar sejak Januari 2024, sehingga menyebabkan penundaan penarikan yang kini melebihi sembilan hari. Andy Cronk, salah satu pendiri penyedia layanan staking Figment, menyatakan, “Ketika harga naik, orang-orang melakukan unstake dan menjual untuk mengunci keuntungan. Kami telah mengamati baik partisipan ritel maupun institusi mengikuti pola ini di berbagai siklus.” Ia menambahkan bahwa unstaking dalam skala besar juga dapat terjadi ketika institusi besar mengganti kustodian atau teknologi dompet. Meskipun terjadi gelombang unstaking, pasar mungkin tidak akan menghadapi tekanan jual yang berlebihan—permintaan untuk aktivasi validator baru tetap kuat. Saat ini, 357.000 ETH (senilai $1,3 miliar) sedang menunggu untuk masuk ke jaringan, dengan antrean masuk kini melebihi enam hari, terpanjang sejak April 2024. Sebagian permintaan baru ini mungkin berasal dari dana treasury ETH. Pernyataan SEC AS bahwa staking tidak ilegal semakin meningkatkan minat institusional. Data menunjukkan bahwa sejak akhir Mei, jumlah validator aktif telah meningkat sebanyak 54.000, mencapai rekor tertinggi hampir 1,1 juta.