Bitget App
Trading lebih cerdas
Beli KriptoPasarTradingFuturesBotsEarnCopy
State Street dan Galaxy Luncurkan 3 ETF Kripto untuk Memanfaatkan Pertumbuhan Web3

State Street dan Galaxy Luncurkan 3 ETF Kripto untuk Memanfaatkan Pertumbuhan Web3

PintuPintu2024/09/12 02:45
Oleh:Kezia Marcellova

Jakarta, Pintu News – Pada 10 September 2024, State Street Global Advisors bekerja sama dengan Galaxy Asset Management meluncurkan tiga produk ETF (Exchange-Traded Funds) baru yang berfokus pada ekosistem aset digital .

Langkah ini dilakukan untuk memanfaatkan pertumbuhan teknologi Web3 dan menawarkan eksposur diversifikasi ke aset digital serta teknologi blockchain kepada para investor. ETF ini diluncurkan di tengah meningkatnya minat terhadap teknologi blockchain dan kebutuhan akan instrumen investasi yang lebih terarah.

ETF yang diluncurkan termasuk SPDR Galaxy Digital Asset Ecosystem ETF (DECO), SPDR Galaxy Hedged Digital Asset Ecosystem ETF (HECO), dan SPDR Galaxy Transformative Tech Accelerators ETF (TEKX). Ketiga produk ini dirancang untuk memberi investor peluang lebih luas dalam berinvestasi di sektor aset digital yang sedang berkembang.

Diversifikasi Melalui ETF yang Inovatif

ETF yang diluncurkan oleh State Street dan Galaxy tidak hanya berfokus pada aset kripto tunggal. Sebaliknya, produk-produk ini memberikan eksposur ke perusahaan-perusahaan yang berhubungan dengan ekosistem blockchain dan teknologi kripto.

State Street dan Galaxy Luncurkan 3 ETF Kripto untuk Memanfaatkan Pertumbuhan Web3 image 0 Kepemilikan SPDR Galaxy Digital Asset Ecosystem ETF (DECO). Sumber: State Street

DECO dan HECO, dua ETF utama, memberikan kombinasi investasi dalam saham perusahaan terkait blockchain serta aset kripto seperti Bitcoin melalui ETF dan futures. DECO sendiri memiliki eksposur besar pada Fidelity Wise Origin Bitcoin Fund (FBTC), yang mewakili 7% dari portofolionya.

Langkah ini berbeda dengan pendekatan ETF pasif yang hanya mengikuti indeks. Dengan ETF aktif seperti HECO dan DECO, manajer investasi bisa mengambil keputusan perdagangan yang lebih strategis berdasarkan kondisi pasar, yang mungkin memberikan peluang keuntungan lebih besar.

Baca Juga: Game Kripto Musk X Empire Buka Pre-Market Trading dengan Airdrop Menggiurkan!

Namun, biaya manajemen untuk ETF aktif ini lebih tinggi dibanding ETF pasif, dengan kisaran antara 0,65% hingga 0,9%, lebih tinggi dari ETF pasif yang umumnya hanya 0,25% atau kurang.

Teknologi Blockchain dan AI Menjadi Fokus Utama

Selain ETF yang terfokus pada aset kripto, State Street juga meluncurkan TEKX, sebuah ETF yang memberikan eksposur ke saham-saham perusahaan yang bergerak dalam pengembangan teknologi blockchain dan kecerdasan buatan .

ETF ini menargetkan perusahaan-perusahaan yang diyakini akan memimpin transformasi teknologi di masa depan, termasuk di bidang blockchain dan AI .

TEKX menawarkan peluang bagi para investor untuk berinvestasi di sektor teknologi inovatif yang memiliki potensi pertumbuhan jangka panjang. Dalam pernyataan resminya, State Street mengungkapkan bahwa ETF ini akan menjadi sarana penting untuk mengkapitalisasi adopsi teknologi yang semakin meluas dalam berbagai industri.

Masa Depan ETF Kripto: Manajemen Aktif untuk Hasil Maksimal

State Street dan Galaxy Luncurkan 3 ETF Kripto untuk Memanfaatkan Pertumbuhan Web3 image 1 Sumber: Bitcoin News

ETF kripto ini merupakan bagian dari tren yang lebih besar di mana pengelola aset mencoba memberikan eksposur yang lebih beragam kepada investor. Anna Paglia, Kepala Bisnis Utama di State Street, mengungkapkan bahwa pasar aset digital sedang berevolusi, dan langkah berikutnya adalah memperkenalkan portofolio aset digital yang dikelola secara aktif.

Baca Juga: Memecoin Neiro Tawarkan Potensi Untung 10x Lipat, Bisakah $10.000 Menjadi $1 Juta di Akhir 2024?

Dengan pendekatan ini, para manajer investasi memiliki keleluasaan untuk menyesuaikan alokasi investasi berdasarkan peluang pasar yang muncul, berbeda dengan pendekatan pasif yang hanya mengikuti indeks yang sudah ada.

Dalam beberapa bulan mendatang, ETF kripto diperkirakan akan berkembang, tidak hanya menawarkan eksposur ke mata uang kripto spesifik, tetapi juga ke berbagai aset dan indeks digital yang lebih luas. Franklin Templeton dan Hashdex adalah beberapa pengelola dana lainnya yang sedang menunggu persetujuan regulasi untuk meluncurkan ETF kripto mereka di Amerika Serikat.

Kesimpulan

Peluncuran ETF oleh State Street dan Galaxy menandai langkah besar dalam evolusi investasi aset digital. Produk-produk ini menawarkan eksposur yang lebih terdiversifikasi dan memberi investor kesempatan untuk memanfaatkan pertumbuhan Web3 dan teknologi blockchain. Dengan pengelolaan yang aktif dan strategi diversifikasi yang canggih, ETF ini diharapkan akan menarik minat besar dari para investor yang mencari cara aman dan strategis untuk berinvestasi di aset digital.

Itu dia informasi terkini seputar  berita crypto  hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar  akademi crypto  dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan  blockchain .

Ikuti kami di  Google  News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan  teknologi blockchain . Nikmati pengalaman  trading crypto  yang mudah dan aman dengan mengunduh  aplikasi kripto  Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum ber investasi . Segala aktivitas  jual beli bitcoin  dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

  • Cointelegraph. State Street, Galaxy Launch 3 Crypto ETFs . Diakses tanggal 12 September 2024.
  • Featured Image: Beamstart
0

Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.

PoolX: Raih Token Baru
APR hingga 12%. Selalu aktif, selalu dapat airdrop.
Kunci sekarang!

Kamu mungkin juga menyukai

Trump 'marah' setelah pelobi di balik postingan kripto terkait XRP terungkap pernah bekerja untuk Ripple: Politico

Ringkasan Singkat Sebuah firma lobi yang bekerja untuk Ripple berada di balik unggahan Presiden Donald Trump di Truth Social yang menyatakan bahwa XRP, Solana, dan Cardano seharusnya dimasukkan dalam "Cadangan Strategis Kripto," menurut Politico yang mengutip sumber anonim. Trump marah dengan orang yang menjalankan kelompok lobi yang merancang unggahan tersebut setelah presiden mengetahui bahwa Ripple adalah klien dari firma tersebut.

The Block2025/05/09 02:01
Trump 'marah' setelah pelobi di balik postingan kripto terkait XRP terungkap pernah bekerja untuk Ripple: Politico

Senat AS memilih untuk menghentikan RUU stablecoin karena ketegangan meningkat terkait keterlibatan Trump dalam kripto

Tinjauan Singkat Keterlibatan Presiden Donald Trump dalam aset digital melalui perusahaan, memecoin-nya, dan makan malam mahal telah mengancam untuk menggagalkan harapan bipartisanship. Akhir pekan lalu, Senator Demokrat Ruben Gallego, Mark Warner, dan lainnya mengatakan bahwa rancangan undang-undang stablecoin memiliki beberapa masalah yang perlu diatasi, termasuk kekhawatiran tentang perlunya persyaratan yang lebih kuat untuk penerbit asing dan anti pencucian uang.

The Block2025/05/09 02:01
Senat AS memilih untuk menghentikan RUU stablecoin karena ketegangan meningkat terkait keterlibatan Trump dalam kripto

Camp Network meluncurkan testnet untuk blockchain berfokus pada IP setelah mengumpulkan $30 juta

Quick Take Camp Network akan meluncurkan testnet publik pertamanya untuk blockchain yang berfokus pada IP pada hari Kamis. Startup ini baru saja menutup putaran pendanaan sebesar $30 juta yang kelebihan permintaan, didukung oleh 1kx dan Blockchain Capital.

The Block2025/05/09 02:01
Camp Network meluncurkan testnet untuk blockchain berfokus pada IP setelah mengumpulkan $30 juta

Mantan CEO Celsius dijatuhi hukuman 12 tahun penjara karena penipuan terkait kripto: Inner City Press

Ringkasan Cepat Mashinsky, 59, mengaku bersalah atas dua tuduhan pada bulan Desember, termasuk penipuan komoditas dan satu lagi tentang skema penipuan untuk memanipulasi harga token asli perusahaan. Pengacara Mashinsky meminta hukuman tidak lebih dari 366 hari, sementara jaksa mengatakan mantan eksekutif tersebut harus menjalani hukuman 20 tahun penjara.

The Block2025/05/09 02:01
Mantan CEO Celsius dijatuhi hukuman 12 tahun penjara karena penipuan terkait kripto: Inner City Press