Jakarta, Pintu News – Bulan September mengingatkan pasar bahwa kepemimpinan di antara altcoin bisa berubah dengan cepat. Ethereum , yang selama ini dianggap sebagai kekuatan dominan di ranah crypto, harus merelakan posisinya kepada BNB , yang untuk pertama kalinya melesat melewati harga $1.000.
Di saat yang sama, pemain baru seperti Aster (ASTER) mulai menantang dominasi Hyperliquid (HYPE) di sektor DEX perpetual yang tengah berkembang pesat. Dukungan dari tokoh ternama seperti Changpeng Zhao (CZ) turut memperkuat persaingan tersebut.
Meski begitu, Ethereum belum sepenuhnya tersingkir dari sorotan. Ekosistemnya tetap menunjukkan ketangguhan, terutama lewat jaringan Layer 2 (L2) dan sektor liquid (re) staking , yang mulai terlihat sebagai pemenang terpilih di siklus pasar kali ini.
Laporan dari Cryptonews ini membahas apa arti dari perkembangan ini bagi pasar dalam beberapa bulan ke depan, serta altcoin mana saja yang berpeluang memimpin gelombang berikutnya.
Bagi banyak pelaku pasar, bulan September membawa perubahan arah yang tidak terduga. Alih-alih Ethereum yang biasa menjadi penggerak utama narasi pasar, sorotan kini bergeser ke BNB dan ekosistemnya yang semakin luas. Untuk pertama kalinya, BNB menembus angka $1.000, bahkan mencetak rekor tertinggi baru di $1.079.
Baca juga: Pendiri Telegram Pavel Durov Memprediksi Harga Bitcoin akan Tembus $1 Juta!
Matas Čepulis, pendiri dan CEO LuvKaizen, menekankan bahwa lonjakan ini bukan sekadar didorong oleh antusiasme trader ritel, tetapi juga mendapat dukungan dari kalangan institusi:
“Menarik melihat trader ritel terus mendorong harga BNB naik, tapi yang lebih signifikan adalah dukungan dari institusi besar seperti Franklin Templeton yang bermitra dengan Binance, serta perusahaan-perusahaan yang diam-diam mengakumulasi BNB di neraca mereka. Ditambah lagi, program pembakaran token kuartalan dari Binance yang mengurangi suplai, semakin memperkuat dorongan naik ini.”
Secara bersamaan, pasar juga mulai melirik sektor perpetual decentralized exchanges (perp DEXs). Setelah keberhasilan Hyperliquid , kini kemunculan proyek baru bernama Aster semakin memanaskan persaingan. Proyek ini menarik perhatian besar, terutama setelah mendapat dukungan langsung dari Changpeng Zhao (CZ), yang membuat sebagian pihak menjulukinya sebagai “pembunuh Hyperliquid”.
Čepulis menyoroti bahwa tokenomics Aster bisa menjadi faktor penentu utama:
“Rencananya adalah menerapkan suplai tetap, emisi yang menurun, dan pembakaran biaya transaksi—mengubah ASTER dari token inflasioner menjadi deflasioner. Yang membuatnya makin menarik adalah dukungan kuat dari CZ serta keterkaitannya dengan ekosistem BNB. Jika rencana ini berhasil, ASTER bisa menjadi salah satu aset dengan efek supply shock terbesar musim ini, bahkan mungkin bisa menyaingi Hyperliquid.”
Kisah BNB dan Aster mencerminkan perubahan yang lebih luas dalam dinamika pasar kripto. Čepulis melihat ini sebagai bagian dari pergeseran tren besar:
“Semua ini terjadi di tengah penurunan dominasi Bitcoin. Pergeseran ini membuka ruang bagi altcoin untuk bersinar, dan saat ini BNB berada di posisi terdepan—meskipun Aster tampaknya sedang diam-diam bersiap untuk ikut dalam perlombaan.”
Meski Ethereum sempat kehilangan sorotan ke BNB selama bulan September, ekosistemnya masih menunjukkan ketahanan yang solid. Musim panas lalu bahkan bisa dianggap sebagai “mini musim” bagi Ethereum. Tak hanya ETH mencetak harga tertinggi baru, sejumlah proyek dalam ekosistemnya juga ikut mengalami lonjakan.
Salah satu sektor yang paling menonjol adalah jaringan Layer 2 (L2), yang sering disebut sebagai “pekerja senyap” di dunia blockchain karena menangani banyak aktivitas di balik layar. Salah satu contoh terbaik adalah Arbitrum (ARB), yang naik dari $0,26 ke $0,61 antara akhir Juni hingga Agustus — lonjakan lebih dari 130%.
Saat ini, baik Ethereum maupun proyek-proyek dalam ekosistemnya tengah mengalami fase koreksi pasca reli sebelumnya. Meski begitu, minat terhadap koin-koin Layer 2 tetap tinggi.
Joaquin Mendes, COO dari Taiko , menilai sektor ini sebagai salah satu yang paling menjanjikan di pasar saat ini:
“Peluang nyata ada pada altcoin pilihan dengan fundamental kuat, khususnya solusi Layer 2 Ethereum, yang terus mengalami peningkatan adopsi dan berpotensi menarik minat baru seiring berkembangnya narasi skalabilitas.”
Menurut data dari CoinGecko, beberapa token Layer 2 dengan performa terbaik selama September justru datang dari berbagai ekosistem:
Keberhasilan mereka menunjukkan bahwa momentum koin L2 tidak terbatas hanya pada Ethereum. Namun, investor tetap harus berhati-hati — tidak semua proyek di sektor ini memiliki fundamental yang solid, seperti yang juga ditekankan oleh Mendes.
Baca juga: DEXScreener: 5 Token Paling Aktif di DEXScreener Saat Ini
Lebih lanjut, Mendes menambahkan bahwa koreksi pasar belakangan ini bisa menjadi titik awal untuk pertumbuhan yang lebih sehat:
“Koreksi terbaru telah membersihkan posisi overleverage dan menciptakan pondasi yang lebih stabil untuk potensi kenaikan berikutnya. Koin Layer 2 tetap layak dipantau, seiring dengan semakin matangnya ekosistem dan meningkatnya volume transaksi di jaringan-jaringan ini.”
Pertumbuhan ekosistem Ethereum memang tidak merata di semua sektor. Reli pada proyek-proyek Layer 2 menjadi salah satu titik terang, tetapi sektor lainnya menunjukkan dinamika yang lebih selektif.
Salah satu contohnya adalah sektor liquid staking dan restaking, yang mulai menjadi sorotan meski belum semua proyek mengalami lonjakan.
Padahal, ini adalah salah satu sektor terbesar dalam dunia Decentralized Finance ( DeFi ). Dari 10 protokol DeFi teratas, liquid staking dan restaking menguasai posisi dominan, dengan total nilai terkunci ( Total Value Locked / TVL ) mencapai $83,6 miliar, atau sekitar 51,1% dari total nilai terkunci di seluruh proyek utama.
Baca juga: Investor Ritel Panik Menjual, Smart Money dan Wahle Crypto Borong Altcoin Ini di Tengah Koreksi
Data dari CoinGecko menunjukkan pergerakan harga yang bervariasi:
Perbedaan ini menunjukkan bahwa aliran modal dalam ekosistem Ethereum mulai berpindah ke narasi-narasi baru, alih-alih mendorong kenaikan merata untuk semua proyek.
Menurut David Dobrovitsky, CEO dari Wowduck, sektor ini akan menjadi salah satu fondasi utama dalam fase perkembangan Ethereum selanjutnya:
“Sektor liquid staking dan restaking (seperti EigenLayer dan Lido) kini mulai muncul sebagai lapisan kepercayaan dan imbal hasil baru di atas jaringan Ethereum. Keduanya berpotensi mendapat keuntungan besar dari tumbuhnya DeFi institusional dan aset-aset yang ditokenisasi.”
Tren ini menyoroti ciri khas dari siklus pasar saat ini: pertumbuhan yang selektif. Tidak semua proyek akan mengalami reli, tetapi proyek-proyek yang selaras dengan narasi baru dan adopsi institusional kemungkinan akan terus memimpin pasar altcoin di masa depan.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini , harga coin xrp hari ini , dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: