Bitnomial secara resmi bergabung dengan Intermarket Surveillance Group (ISG), sebuah aliansi global bursa yang berbagi data pengawasan pasar. Langkah ini menempatkan Bitnomial sebagai penggerak utama untuk ETF spot kripto di masa depan, memungkinkan penerbit memenuhi persyaratan U.S. Securities and Exchange Commission (SEC) di bawah kerangka kerja ETF 2025.
Bitnomial Bergabung dengan Intermarket Surveillance Group. Sumber: Bitnomial Keanggotaan dalam ISG memenuhi standar terbaru SEC untuk exchange-traded funds berbasis komoditas, yang mengharuskan adanya perjanjian berbagi pengawasan dengan bursa berjangka yang diatur di AS. Inklusi ini kini memungkinkan sponsor ETF menggunakan kontrak berjangka kripto Bitnomial yang sudah ada — termasuk untuk Bitcoin, XRP, dan ADA — untuk memenuhi ambang batas regulasi.
Untuk aset seperti XRP dan ADA, di mana Bitnomial adalah yang pertama mencatatkan kontrak berjangka yang diatur di AS, tanggal pencatatan awal bursa akan dihitung sebagai tolok ukur enam bulan untuk kualifikasi ETF. Perkembangan ini secara efektif membuka jalur regulasi untuk ETF kripto baru yang terkait dengan aset-aset ini, mengurangi hambatan bagi penerbit yang ingin memperluas eksposur aset digital di pasar keuangan tradisional.
Bitnomial tetap menjadi satu-satunya bursa yang diatur U.S. Commodity Futures Trading Commission (CFTC) yang menawarkan setoran margin kripto dan penyelesaian fisik untuk kontrak berjangka dan opsi. Tidak seperti model penyelesaian tunai, strukturnya memungkinkan peserta ETF dan pembuat pasar mendapatkan paparan langsung terhadap aset kripto dasar, meningkatkan penemuan harga dan meminimalkan risiko basis.
Bursa ini juga sedang mengembangkan kontrak berjangka tambahan bekerja sama dengan yayasan token dan sponsor ETF, memperluas cakupan aset digital yang memenuhi syarat untuk pencatatan ETF spot di AS.
Dengan pencapaian ini, Bitnomial memperkuat perannya sebagai jembatan utama antara pasar berjangka yang diatur dan lanskap ETF berbasis kripto yang terus berkembang.
Dalam pencapaian paralel, Bitnomial telah melakukan sertifikasi mandiri untuk kontrak berjangka perpetual pertama yang pernah terdaftar di bursa AS, sebuah pencapaian bersejarah dalam evolusi pasar kripto yang diatur. Mulai 28 April 2025, bursa akan meluncurkan kontrak berjangka perpetual BTC/USD, yang awalnya tersedia untuk peserta institusional, semakin memperkuat perannya sebagai jembatan antara derivatif tradisional dan inovasi aset digital.